Pariwisata Berkelanjutan Bakal Jadi Fokus Kemenparekraf, Bagaimana Dampaknya Bagi Masyarakat?

- 9 Juni 2022, 19:18 WIB
Tempat wisata Candi Borobudur.
Tempat wisata Candi Borobudur. /Pixabay/shaesheera

PR BEKASI – Pariwisata berkelanjutan atau sustainable tourism di Indonesia merupakan fokus Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) saat ini.

Pariwisata berkelanjutan merupakan pengembangan konsep berwisata yang dapat memberikan dampak jangka panjang.

Adapun dampak jangka panjang pariwisata berkelanjutan akan terlihat pada sektor lingkungan, sosial, budaya, serta ekonomi untuk masa kini dan masa depan bagi seluruh masyarakat lokal maupun wisatawan yang berkunjung.

Kemenparekraf saat ini tidak berfokus untuk mengejar angka kunjungan wisatawan di Indonesia.

Baca Juga: Jadwal UEFA Nations League 10-12 Juni 2022, Saksikan Duel Portugal vs Ceko hingga Inggris vs Italia

Pada 5 Juni 2022, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, mewacanakan kenaikan tarif masuk candi Borobudur di Magelang, Jawa Tengah,

Luhut mewacanakan tarif masuk candi Borobudur dari Rp 50.000 menjadi sebesar Rp 750.000.

Akibat hal tersebut isu mengenai pariwisata berkelanjutan kembali mencuat, sebelumnya isu ini juga juga ramai pasca seorang pengguna Twitter yang menceritakan pengalaman wisatanya ke daerah Suku Baduy di Lebak, Banten.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Aries hingga Gemini 10 Juni 2022: Cancer jadi Sumber Kekacauan

Halaman:

Editor: Nopsi Marga

Sumber: The Conversation


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x