PR BEKASI - Indra Kenz, tersangka kasus investasi bodong trading binary option Binomo, akan kehilangan aset miliknya yang terus dilacak oleh Penyidik Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dittipideksus) Bareskrim Polri.
Barang bukti kasus Indra Kenz yang mencapai Rp67 miliar telah disita pihak berwajib.
Hal itu dikatakan oleh Kombes Pol Chandra Sukma Kumara, kasubdit II Dittipideksus Bareskrim Polri dalam keterangan tertulis tentang kasus Indra Kenz.
"Dengan nilai yang mencapai Rp67.141.043.715 berupa barang dan aset telah berhasil disita," ujar Chandra.
Baca Juga: Jenazah Eril Diperkirakan Akan Tiba di Indonesia Sabtu atau Minggu
Chandra juga menyebutkan beberapa aset milik Indra Kenz yang berhasil disita itu terdiri dari tanah beserta bangunan, mobil, dan jam tangan mewah.
Adapun nilai barang sitaan mencapai Rp32 miliar berupa empat bidang tanah dan bangunan.
"Dan dengan nilai sekitar Rp3,8 miliar, berupa dua buah kendaraan" kata Chandra.
Dikutip oleh PikiranRakyat-Bekasi dari PMJNews, disebutkan juga oleh Chandra pihaknya turut menyita 12 jam tangan mewah dari berbagai jenis dan merk yang berbeda dan ditaksir senilai Rp25,345 miliar.