Sempat Ditutup Karena Covid-19, TMGGP Dibuka dengan Masa Percobaan Hingga Hari Ini

- 23 Agustus 2020, 12:23 WIB
Taman Nasional Gunung Gede-Pangrango.
Taman Nasional Gunung Gede-Pangrango. /

Hal tersebut sebagai upaya memutus rantai penyebaran COVID-19 serta memastikan kesehatan pendaki dalam keadaan prima dan tidak terpapar virus.

Untuk jumlah pendaki, dia mengatakan untuk tetap disesuaikan dengan standar protokol kesehatan yang berlaku, yaitu setengah dari kapasitas normal.

Baca Juga: Selidiki Penyebab Kebakaran Gedung Kejagung, Kapolda Metro Jaya Turunkan Labfor dan Inafis

Bahkan, pihaknya tidak akan mengizinkan calon pendaki yang sedang sakit meski sakit ringan seperti flu dan batuk.

"Mereka yang kondisi kesehatannya terganggu tidak diizinkan naik dan dianjurkan untuk memeriksakan kesehatannya," kata Poppy.

Poppy menambahkan, meskipun kembali dibuka setelah ditutup karena pandemi sejak akhir tahun lalu, pihak TNGGP kembali membuka pendakian dengan menerapkan protokol kesehatan ketat sesuai dengan prosedur yang diberlakukan pemerintah sebagai upaya penanganan cepat COVID-19.

Baca Juga: Cegah Covid-19 dengan Pendekatan Sains dan Spiritual, Khofifah Indar Parawansa Terima Penghargaan

Gunung Gede-Pangrango memiliki tiga jalur pendakian yang tediri dari jalur Cibodas dan Gunung Putri di Cianjur, serta Selabintana di Sukabumi.

Sebelum wabah COVID-19, gunung Gede-Pangronga menjadi primadona bagi para pendaki di Indonesia khususnya pendaki asal Jawa Barat dan Jakarta.

Akan tetapi dikarenakan wabah COVID-19 semua gunung di Indonesia menutup jalur pendakiannya, termasuk Gede-Pangrango. ***

Halaman:

Editor: Puji Fauziah

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah