PR BEKASI – Usai penyerangan Markas Kepolisian Sektor Ciracas di jalan Raya Bogor, Jakarta Timur, diserang oleh sekira 100 orang tidak dikenal. Polisi dan TNI disiagakan menjaga Mapolsek.
Sementara itu, Komandan Komando Distrik Militer (Kodim) 0505/Jakarta Timur Kol Kav Rahyanto Edy menyatakan anggotanya tidak terlibat dalam insiden penyerangan Mapolsek.
”Sejauh ini tidak ada keterlibatan anggota kita dalam kejadian itu," Kata Rahyanto dalam konferensi pers di Markas Kodam Jaya Cawang Jakarta Timur, Sabtu, seperti dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Antara.
Baca Juga: Usung 'Colors & Patterns of Everyone', Brand Tas Asal Bandung Ini Merambah Pasar ASEAN
Rahyanto menuturkan, menurutnya kejadian bermula saat kelompok orang tidak dikenal bergerak dari arah Cibubur ke Mapolsek Ciracas.
Salah satu fasilitas umum di sekitar kawasan TMII dan kawasan Cibubur.
"Sepanjang perjalanan ada sejumlah aksi anarkisme," ujar Rahyanto.
Baca Juga: Pemeran Raja T'Challa Meninggal Dunia, Warganet: RIP Chadwick Boseman, Wakanda Forefer!
Namun Dandim belum memberikan keterangan perihal motif perusakan Mapolres Ciracas