Kata 'Anjay' Masih Jadi Polemik, Kak Seto: Jangan Diteruskan, Bisa Rusak Persahabatan

- 2 September 2020, 14:40 WIB
Psikolog Anak , Kak Seto.
Psikolog Anak , Kak Seto. /Instagram/ @kaksetosahabatanak

PR BEKASI - Kata "anjay" yang pertama kali dipopulerkan oleh Rizky Billar dan diangkat pembahasannya menjadi sebuah konten oleh Lutfi Agizal hingga kini memang masih memunculkan pro dan kontra di kalangan masyarakat.

Lutfi Agizal sendiri sudah menyampaikan permohonan maafnya atas perdebatan yang timbul berawal dari konten yang dirilisnya di kanal YouTube miliknya. Lutfi Agizal pun sudah memutuskan bahwa dia akan menghentikan membahas kata "anjay" di kanal YouTube miliknya.

Tapi, tampaknya sejumlah awak media masih merasa penasaran tentang fenomena kata "anjay" yang sempat viral beberapa hari ini.

Baca Juga: Warga Jawa Barat Terus Dialiri Bantuan di Tengah Pandemi Covid-19 

Setelah sebelumnya Ketua Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA), Arist Merdeka Sirait mengeluarkan pernyataan resmi tentang penggunaan kata "anjay" yang bisa berujung pidana, karena bisa mengandung kekerasan verbal atau bullying dan bisa juga merendahkan martabat seseorang.

Kini, giliran Seto Mulyadi atau yang akrab disapa Kak Seto selaku Ketua Umum Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI), yang dimintai pendapat tentang penggunaan kata "anjay" di tengah masyarakat.

Menurut Kak Seto, kata "anjay" sendiri tidak ada di dalam KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia). Jadi, apa pun kata yang diciptakan oleh sekelompok orang yang akhirnya menjadi kata-kata gaul, itu harus disesuaikan dengan konteks dan penggunaannya.

Baca Juga: Pemerintah Beri Bansos 15 Kg Beras untuk Warga, Budi Waseso: Saya Akan Pecat 

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: KH Infotainment


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x