Tolak PSBB Total di Jakarta, Orang Terkaya Indonesia Kirim Surat Protes ke Jokowi

- 13 September 2020, 06:32 WIB
Orang terkaya di Indonesia, Budi Hartono.
Orang terkaya di Indonesia, Budi Hartono. /Ist

Baca Juga: Kabar Baik untuk Para Pekerja, Bantuan Subsidi Upah Akan Dilanjutkan Hingga 2021

Faktor kedua adalah kapasitas Rumah Sakit di DKI Jakarta akan tetap mencapai batas maksimal dengan ataupun tidak diberlakukan kembali PSBB.

Dalam surat terbuka tersebut, ia menyarankan bahwa pemerintah daerah maupun pusat harus terus menyiapkan tempat isolasi mandiri untuk menangani lonjakan kasus covid-19.

Dalam surat tersebut juga, Budi Hartono memberikan saran dan masukan perbaikan yang harus dilakukan untuk mengendalikan laju peningkatan infeksi di Indonesia pada umumnya dan di DKI Jakarta pada khususnya.

Pelaksanaan PSBB yang tidak efektif berpotensi melawan keinginan masyarakat yang menghendaki kehidupan new normal, hidup dengan pembatasan, memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, dan lainnya.

Baca Juga: Link Live Streaming Liga Inggris: Liverpool vs Leeds United Hari Ini, Sabtu, 12 September 2020

Ia menilai bahwa masyarakat lebih takut kehilangan pekerjaan dan pendapatan serta kelaparan dibandingkan ancaman penularan COVID-19.

Surat tersebut juga berisi gambaran grafik dari negara-negara yang berhasil menurunkan tingkat infeksi melalui measure circuit breaker.

Namun di sisi lain, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menilai bahwa langkah yang diambil untuk menerapkan PSBB total adalah langkah yang tepat dalam menekan kembalu penularan virus corona di Jakarta.

Sampai artikel ini selesai ditulis, surat yang diunggah pada Sabtu, 12 September 2020 di akun Instagram Peter Gontha tersebut sudah mendapat lebih dari 3.872 disukai dan 275 komentar.***

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah