Adu Pendapat dengan Mahfud MD Soal Komunisme, Hidayat Nur Wahid Dituding Warganet Pro Khilafah

PR BEKASI – Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) RI, Mahfud MD mengunggah cuitan yang membahas komunisme dan kapitalisme hingga menimbulkan perdebatan di Twitter.

“Ada meme: Bulan September dalam ribut-ribut film G30S/PKI pemerintah dituding pro komunisme, bulan Oktober karena ribut-ribut UU Ciptaker dituduh pro kapitalisme. Teori apa yang bisa menjeaskan ideologi Pancasila kita? Mungkin kita perlu mempertimbangkan teorinya Fred Riggs tentang ‘Prismatic Society’,” tulis Mahfud MD, dikutip oleh Pikiranrakyat-Bekasi.com dari akun Twitter resmi Mahfud MD pada 11 Oktober 2020.

Cuitan tersebut kemudian ditanggapi oleh Wakil MPR RI, Hidayat Nur Wahid hingga nampak adu pendapat.

Baca Juga: Tampilkan Adegan Ranjang di Jam Rawan Anak, Sintetron 'Samudra Cinta' Kena Teguran Keras KPI

Selain itu, warganet juga membanjiri cuitan yang hingga pukul 19. 41 WIB ini telah dikomentari oleh sebanyak 358 cuitan, dibagikan oleh sebanyak 954 warganet, dan sebanyak 4.708 yang telah menyaukai.

“Apakah anada sudah baca?” tulis @amadramadan91, disertai lampiran unggahan foto RUU Cipta Kerja dengan jilid warna biru yang tengah viral di media sosial.

“Prof Cuma berpikir logik aja kalau benar UU Ciptaker disahkan untuk kepentingan masyarakat, kenapa yang demo bisa kompak hampir dari seluruh elemen masyarakat dan hampir di seluruh Indonesia,” tulis @dynadenyspd.

“Gak usah jelaskan teori, Prof. Jelaskan saja kenapa UU Ciptaker mesti diketok saat masih pandemi begini? Bikin masalah baru aja,” tulus @cuitamran.

Baca Juga: Tanggapi Pidato Jokowi Terkait UU Ciptaker, dr. Tirta: Agak Telat, Pendemo dan Aparat Sudah Bonyok