Network
PR BEKASI - Walaupun kegembiraan tersiar dari para penggemar yang mendatangi Bandara Soekarno Hatta (Soetta) guna menyambut kedatangan Habib Rizieq Shihab (HRS), namun ada cerita lain di balik itu.
Di balik kegembiraan tersebut, ternyata ada kerugian besar yang membuat beberapa maskapai hingga pengusaha logistik rugi puluhan miliar rupiah.
Hal itu terjadi karena massa yang datang tak terkontrol dan membuat kesemrawutan di Bandara Soetta. Bahkan sejumlah fasilitas bandara rusak parah. Sehingga membuat lumpuhnya akses ke Bandara tersebut selama kurang lebih delapan jam.
Baca Juga: Anies Baswedan Ingin Bertemu Habib Rizieq di Pagi Buta, Bakal Bahas Apa ya?
Ketua Umum Asosiasi Logistik Indonesia (ALI), Zaldy Ilham Masita mengatakan besarnya nilai kerugian tersebut karena rata-rata barang yang dikirim melalui udara adalah barang bernilai tinggi dan bersifat mendesak.
Penumpang yang terganggu penerbangannya sehingga pihak maskapai harus melakukan reschedule atau refund serta banyak pegawai di lingkungan bandara yang tidak bisa masuk bekerja.
"Kerugian cukup besar bisa sampai puluhan miliar karena pengiriman lewat udara biasanya untuk barang-barang yang high value dan urgent," kata Zaldy sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari RRI, Selasa, 10 November 2020.
Dia menjelaskan, kerugian tersebut berupa kompensasi yang harus dibayarkan oleh penyedia jasa logistik kepada pelanggan atas keterlambatan barang.
Baca Juga: Tiga Daerah yang Dipimpin Kadernya Raih Penghargaan, Megawati: DKI Jakarta Saat Ini Jadi Amburadul
