Mensos Ingin Data Penerima Bansos Diperbarui: Jangan Keluarga Itu-itu Saja yang Dapat Bantuan

- 17 November 2020, 14:17 WIB
Menteri Sosial Juliari P Batubara.
Menteri Sosial Juliari P Batubara. /Pikiran-rakyat.com/ASEP MS/

PR BEKASI - Kementerian Sosial (Kemensos) terus memantau program bantuan sosial (bansos) yang ditujukan bagi setiap orang terdampak Covid-19 agar tepat sasaran.

Menteri Sosial (Mensos) Juliari P Batubara, meminta adanya pembaruan data penerima bantuan sosial. Sehingga, bukan orang yang sama terus-terusan mendapatkan bantuan karena prinsip keadilan harus terpenuhi.

"Jangan pelihara keluarga itu-itu saja yang dapat bantuan. Jangan karena ada kuota," kata Mensos di Jakarta, seperti dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Antara, Selasa, 17 November 2020.

Baca Juga: Komentari Konflik Nikita Mirzani, Syekh Ali Jaber: Jangan Pandangi Buruk, Mungkin Dia Salat Tahajud

Dalam kegiatan "Pertemuan Pengendalian Pelaksanaan Program Bantuan Sosial Penanganan Fakir Miskin", di Denpasar, Bali, Senin malam, 16 November 2020, Mensos Juliari mengatakan, ada beberapa bansos yang disalurkan Kemensos.

Antara lain, Program Sembako yang dulu bernama Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), Program Keluarga Harapan (PKH), dan Bantuan Sosial Tunai (BST) bagi yang terdampak pandemi Covid-19.

Karena itu, ia menginginkan adanya pembaruan data penerima manfaat. Sebab, banyak daerah kabupaten/kota tidak melakukan pembaruan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).

Baca Juga: Dorong Perekenomian Warga Bojongmangu, Pemkab Bekasi Gelar Pelatihan Membuat Sepeda Bambu

Sejauh ini, kata dia, ada sekitar 400-an Kabupaten/Kota yang tidak memperbaharui data selama lima tahun terakhir.

Halaman:

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x