Network
PR BEKASI - Warga Jatinegara, Jakarta Timur dikagetkan oleh penemuan sesosok tubuh pria paruh baya tak bernyawa di atap sebuah rumah.
Jasad berinisial ADN (47) itu tepatnya ditemukan warga di atau sebuah rumah di Jalan Catur Tunggal II, Cipinang Muara, Jatinegara, Jakarta Timur.
Kapolsek Jatinegara, Kompol Darmo membenarkan penemuan jasad pria tersebut.
Baca Juga: Milad ke-108, Jokowi Beri Testimoni Keunggulan Muhammadiyah di Bidang Kesehatan dan Pendidikan
Menurut keteranganya, jasad korban ditemukan pertama kali tetangganya pada Selasa, 17 November 2020, sekira pukul 15.00 WIB.
"Saksi sedang mencari korban karena dari siang tidak kelihatan. Selanjutnya saksi melihat ke kamar mandi dan melihat ada tangga yang disandarkan untuk akses ke atap rumah atau dak," ujarnya, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari PMJ News, Rabu, 18 November 2020.
"Merasa curiga, saksi langsung naik tangga untuk melihat ke atas. Benar saja, dia melihat korban tergeletak di atas atap dalam keadaan meninggal dunia. Selanjutnya melaporkan kejadian tersebut ke polsek jatinegara," sambungnya.
Baca Juga: Fadli Zon: Jangan Menggunakan Pandemi Covid-19 Ini untuk Kepentingan Politik
Mendapat laporan warga, Lanjut dia, polisi pun langsung meluncur ke lokasi kejadian perkara. Tiba di sana, petugas melakukan olah TKP dengan memeriksa tubuh korban dan mengevakuasinya.
"Dari pemeriksaan awal, korban meninggal dunia karena sakit. Menurut keterangan, korban mempunyai riwayat penyakit darah tinggi, sesak napas dan penyakit jantung," katanya.
Untuk diketahui, serangan jantung terjadi akibat terhambatnya aliran darah ke otot jantung.
Baca Juga: Brandon Jawato Resmi Ditetapkan FIBA Sebagai Naturalisasi, PERBASI: Keuntungan bagi Timnas Senior
Penyebab utama kondisi ini adalah penyakit jantung koroner, yaitu tersumbatnya pembuluh darah yang memasok darah ke jantung (pembuluh darah koroner), akibat timbunan kolesterol yang membentuk plak di dinding pembuluh darah.
Hal inilah yang menjadi penyebab mengapa kolesterol tinggi bisa membuat seseorang berisiko terkena sakit jantung.***
