PIKIRAN RAKYAT - Tim bulu tangkis Indonesia beberapa waktu lalu baru saja tiba di Tanah Air usai mengikuti kejuaraan All England 2020, di Birmingham, Inggris.
Di tengah pandemi virus corona melanda negeri Ratu Elizabeth, kejuaraan tahunan itu tetap berlangsung.
Sempat dilanda kekhawatiran akan kondisi tim bulu tangkis Indonesia, Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) dengan sigap melakukan isolasi mandiri, di kawasan Pelatnas Cipayung.
Baca Juga: Cegah Meluasnya Virus Corona Pemkot Bekasi Semprot Disinfektan Gunakan Drone
Sebelumnya diwartakan, pelatih tunggal putra Hendry Saputra dikabarkan masuk dalam daftar Pasien Dalam Pengawasan (PDP) akibat gejala yang dirasa saat menjalani isolasi mandiri.
Dikutip Pikiranrakyat-bekasi.com dari situs Badminton Indonesia kabar baik menghampiri Hendry Saputra, meski berstatus PDP, menurut hasil swab test dinyatakan negatif virus corona.
Kabar tersebut disampaikan langsung Sekretaris Jenderal (Sekjen) PP PBSI Achmad Budiharto pada Selasa 31 Maret 2020 malam WIB.
Baca Juga: Terkendala Lockdown, Berikut Mekanisme Evakuasi WNI Jemaah Tabligh di India
"Hasil swab test Coach Hendry kami baru saja dapat kabar kalo hasilnya negatif dan mulai besok (Rabu 1 April 2020. red) sudah diperbolehkan pulang ke rumah," kata Achmad Budiharto.
Untuk diketahui, Coach Hendry usai dinyatakan PDP menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit (RS) Pelni serta telah menjalani dua tes, yang pertama adalah rapid test yang hasilnya dinyatakan negatif, disusul hasil swab test yang lebih akurat.
"Ini merupakan kabar baik, menyusul hasil tes para atlet di Pelatnas Cipayung juga yang telah dinyatakan negatif. Mudah-mudahan kita semua selalu dalam keadaan sehat dan bisa melewati wabah ini," ucapnya.
Baca Juga: Jalani Perawatan Sejak Awal Maret 2020, 10 WNI di India Sembuh Dari Infeksi Virus Corona
Lebih lanjut, Achmad Budiharto menyebutkan Coach Hendry akan kembali ke rumah dan untuk sementara belum bisa beraktivitas seperti biasa di Pelatnas Cipayung akibat pelatnas masih masa diliburkan terkait virus corona.
Sementara itu, menurut salah satu anak didik Hendry Saputra yakni Jonathan Christie mengatakan dengan tegas bahwa dirinya yakin bahwa pelatihnya tidak terpapar wabah yang awal ditemukan pada Desember 2019 lalu.
"Sejak awal saya berpikir positif bahwa koh Hendry nggak kena virus corona," ucap Jojo panggilan akrab Jonathan Christie.
Baca Juga: Cegah Penyebaran Virus Corona, Jawa Barat Gunakan Drone Disinfektan
Pasalnya, Jojo menambahkan, dirinya yakin bahwa daya tahan tubuh Hendry Saputra kuat.
"Saya rasa koh Hendry hanya kecapekan saja sepulangnya dari Eropa karena perjalanan yang jauh," pungkasnya.
Untuk itu, dirinya berharap agar Hendry Saputra bisa segera pulih dan kembali beraktivitas seperti biasa.***