Network
PIKIRAN RAKYAT - Marq Marquez dan Valentino Rossi adalah dua sosok pebalap yang menjelma menjadi ikon di ajang MotoGP saat ini.
Bukan tanpa alasan, pasalnya kedua pebalap tersebut cukup menyita perhatian publik dengan aksi-aksi mereka.
Rossi memulai karier sebagai pebalap MotoGP jauh lebih dulu ketimbang Marc Marquez.
Baca Juga: Dirikan Sekolah Lansia, Pemkot Bandung Berencana Bangun 4 Sekolah Lainnya
Dia mengawali debutnya di kelas 125cc (sekarang Moto3) bersama tim Aprilia pada tahun 1996 silam.
Terhitung hingga saat ini The Doctors julukan Rossi berhasil meraih sembilan gelar juara.
Tiga gelar saat bersama Honda dan empat gelar saat bersama Yamaha di kelas MotoGP.
Baca Juga: Penerbangan Indonesia-Tiongkok Ditutup Sementara, DPR: Tiongkok Tak Pelu Keberatan
Selain gelar juara dunia, karier panjang Rossi juga membuat dirinya menjadi salah satu pelaku sejarah dari perkembangan dan perubahan yang terjadi di dunia MotoGP.
Salah satu perubahannya adalah soal regulasi spesifikasi motor, semula bermesin 2 tak 500cc saat Rossi melakukan debut di kelas MotoGP tahun 2000.
Kemudian beralih ke mesin 4 tak 990cc tahun 2002 hingga 2006, lalu berubah ke 800cc pada tahun 2007 hingga 2012, dan terakhir 1000cc sejak 2013 hingga saat ini.
Baca Juga: Kenali African Swine Fever, Virus Penyebab Kematian Babi hingga 100 Persen
Di sisi lain, pebalap Respol Honda yang musim kemarin menjadi juara dunia Marc Marquez hingga saat ini terus menempel ketat pencapaian dari pebalap asal Italia, Rossi.
Sejak menjalani debut di kelas 125cc pada musim 2008, pebalap asal Spanyol tersebut total sudah meraih delapan gelar juara dunia. Bahkan sejak naik ke kelas MotoGP pada 2013 Marquez nyaris tak tertandingi.
Hanya saja pada 2015 ia gagal meraih gelar junia, pada tahun itu ia hanya menempati peringkat tiga di klasemen akhir.
Baca Juga: Peringati Bulan K3, PLN Bekasi Gelar Lomba dengan Total Hadiah Jutaan Rupiah
Yang terbaru, ia berhasil meraih gelar juara dunia dua kali berturut-turut, pada musim 2018 dan 2019.
Dengan capaian gelar juara dunia kedua pebalab tersebut memunculkan spekulasi siapakah yang terhebat diantara mereka berdua.
Dikutip dari Tuttomotoriweb oleh Bekasi.Pikiran-Rakyat.com Pengamat MotoGP, Carlo Penat pun tak mampu menentukan siapa yang terbaik diantara Valentino Rossi dan Marc Marquez.
Baca Juga: Tottenham vs Southampton, Gol Penalti Son Bawa Tottenham Hotspur Menang Dramatis
“Saya tidak bisa mengatakan siapa yang lebih kuat antara Marc Marquez dan Valentino Rossi,” katanya seperti dikutip oleh Bekasi.Pikiran-Rakyat.com dari Tuttomotorweb.
Pria berusia 71 tahun itu mengaku lebih menyukai melihat rivalitas Rossi dan Marquez jika mereka saat ini berada di usia yang sama.
“Namun, saya akan suka jika melihat rivalitas diantara mereka saat keduanya berada diusia 25 tahun atau 40 tahun,” tambahnya.
Baca Juga: Jadwal Sim Keliling Bekasi Hari Ini, Kamis 6 Februari 2020
Apakah pada ajang MotoGP 2020 dominasi Marquez akan terhenti, atau bahkan Baby Alien julukan Marquez bisa meraih gelar ketiganya secara beruntun. Patut untuk dinantikan aksi dari kedua pebalap tersebut.***
