Asal-usul, Hukum, dan Amalan Rebo Wekasan Hari Ini, Bacalah Doa Ini setelah Salat Tolak Bala

6 Oktober 2021, 07:47 WIB
Amalan yang sangat dicintai Allah, salah satunya salat tepat waktu. /Pexels/Ali Arapoglu

PR BEKASI - Asal-usul dan sejarah Rebo Wekasan atau Rabu Pamungkasan yang menjadi tradisi bagi sebagian umat Islam.

Berbagai amalan juga dapat dilaksanakan hari ini, mulai dari salat sunnah mutlak untuk tolak bala hingga sedekah.

Rebo wekasan adalah Rabu terakhir di bulan Safar sebelum memasuki Bulan Maulid atau Mulud atau Rabiul Awal

Baca Juga: Hari Ini Rebo Wekasan, Simak Penjelasan Asal-usul dan Ritual yang Dilakukan 

Hari ini, Rabu, 6 Oktober 2021 sebagian umat Islam mengenalnya sebagai Rebo Wekasan.

Asal-usul Rebo Wekasan

Dalam sejarahnya, hari ini diyakini hari ketika Nabi Muhammad SAW jatuh sakit selama 12 Hari berturut-turut.

Hal itu dimulai hari rabu terakhir Bulan Safar dan di hari Ke-12 hari Senin Maulid, sebelum Rasulullah wafat.

Saat itulah di Rebo wekasan, Allah SWT menurunkan ke dunia beberapa kitab sebanyak 360.000 maca bala/musibah baik kecil maupun besar.

Baca Juga: Hari Ini Rebo Wekasan, Simak Penjelasan Asal-usul dan Ritual yang Dilakukan 

Ada keyakinan di sebagian umat Islam Indonesia bahwa hari Rabu terakhir bulan Safar adalah hari yang dianggap sial.

Sehingga para ulama menyarankan untuk berdoa bersama dan bersedekah.

Karena kekuatan dan keutamaan sedekah yaitu mampu menolak bala/musibah seperti yang diriwayatkan dalam Hadist.

Rasulullah SAW bersabda, "Bersegeralah untuk bersedekah. Karena musibah dan bencana tidak bisa mendahului sedekah".

Baca Juga: Ritual Tolak Bencana Rebo Wekasan, Berikut Niat dan Tata Cara Salat Awwabin Magrib Ini 

Hukum Rebo Wekasan

Rabu Wekasan dan hukumnya, menurut Ustaz Farid Nu'man Hasan.

Rebo Wekasan adalah tradisi ritual yang dilaksanakan pada hari Rabu terakhir bulan Safar.

Hal itu untuk memohon perlindungan kepada Allah SWT dari berbagai macam malapetaka yang akan terjadi pada hari tersebut.

Tradisi ini sudah berlangsung secara turun-temurun di kalangan masyarakat Jawa, Sunda, Madura, dll.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Rabu, 6 Oktober 2021: Pisces dan Aquarius, Gak Usah Ikut-ikutan Drama Orang Lain 

Bentuk ritual Rebo Wekasan meliputi empat hal (1) salat tolak bala; (2) berdoa dengan doa-doa khusus; (3) minum air jimat; dan (4) selamatan, sedekah, silaturrahin, dan berbuat baik kepada sesama.

Amalan Rebo Wekasan

Salah satu amalan dan ritual Rebo Wekasan di bulan Safar adalah salat tolak bala di waktu salat awwabin setelah salat magrib dan sebelum salat Isya.

Salat Tolak Bala memiliki tata cara dan waktu khusus dalam pelaksanaannya.

Baca Juga: Soekarno Dikabarkan Tewas di 'Museum Satria Mandala', Didi Mahardika: Seperti Menutupi Sejarah 

Salat ini dilaksanakan pada Rabu malam terakhir di bulan Safar, biasanya setelah salat Magrib dan sebelum salat Isya.

Berikut ini tata cara yang harus dimengerti mulai dari niat yang wajib dibaca hingga waktu pelaksanaan.

Salat Rebo Wekasan menggunakan niat salat sunnah mutlak dengan empat rakaat dalam dua kali salaman.

Baca Juga: POPULER HARI INI: Andhika Pratama 'Dipecat' dari 'Lapor Pak!' hingga Adanya 3.000 Laporan Polisi 

1. Meksanakan salat 4 rakaat (2 salam).

2. Niat Salat Lidaf'i Bala' (Salat untuk menolak bala):

اُصَلِّى سُنَّةً لِّدَفْعِ الْبَلَاءِ رَكْعَتَيْنِ لِلّٰهِ تَعَالٰى

"Aku sholat sunnah untuk mencegah bala', 2 rakaat karena Allah yang Maha Luhur"

atau Niat Sholat Hajat :

اُصَلِّى سُنَّةً الْحَاجَةِ رَكْعَتَيْنِ لِلّٰهِ تَعَالٰى

"Aku sholat hajat, 2 rakaat karena Allah yang Maha Luhur".

Baca Juga: Rebo Wekasan Hari Ini, Tradisi Umat Islam di Akhir Bulan Safar Penanda Tolak Bala 

3. Setiap rakaat membaca:

- Rakaat pertama membaca Surat Fatihah sebanyak 1 kali + Surat Al-Kautsar sebanyak 17 kali

- Rakaat kedua membaca Surat Fatihah sebanyak 1 kali + Surat Al-Ikhlas sebanyak 5 kali

- Rakaat ketiga membaca Surat Fatihah sebanyak 1 kali + Surat Al-Falaq sebanyak 1 kali

- Rakaat keempat membaca Surat Fatihah sebanyak 1 kali + Surat An-Nas sebanyak 1 kali

Baca Juga: Niat dan Tata Cara Salat Rebo Wekasan, Lengkap dengan Doa dan Waktu Pelaksanaan Salat Hajat Tolak Bala 

4. Ditutup dengan doa berikut ini setelah salam:

اللهم ياشَدِيْدَالْقُوَّى وشَدِيْدَالْمِحَال ياعَزِيْزُ يامَنْ ذَلَتْ لِعِزَّتِك جَمِيْع خَلْقِكَ اِكْفِنِيْ مِنْ جَمِيْعِ خَلْقِكَ يامُحْسِنُ يامُجَمِّلُ ياُفَضِّلُ يامُنْعِمُ يامُتَكَرِّمُ يامَنْ لااله الآانت برحْمتك يأرحم الراحمين اللهم بسرِّ الْحَسَنِ واخيه وجدِّه وابيْه اِكْفنيْ شرَّهذااليَوْمَ وما ينْزلُ فِيْه يا كافي فسيكْفِيْكهِمْ الله وهو السمِيْع العليْم وحَسْبُنا الله ونِعْم الوكيل ولاحوْل ولاقوَّةَ الابالله العلي العظيم

"Allohumma ya syadiidal quwwa wa syadiidal mikhal ya 'aziizu ya man dzalat li'izatika jami'u kholqika. Ikfinii min jami'i kholqika yaa muhsinu yaa mujammilu yaa mufadlilu yaa mun'imu yaa mutakarrimu yaa man laa ilaha illa anta birohmatika yaa arhama rohimin. Allohumma bisirril hasani wa akhihi wa jaddihi wa abiihi ikfinii syarro hadzal yauma wa ma yan zilu fihi yaa kaafii fasakfiikahumullohu wahuwas sami'ul aliim wahasnunallohu wani'mal wakiil wa laa haula wall quwwata illa billahil 'aliyyil 'adziim.***

Editor: M Bayu Pratama

Tags

Terkini

Terpopuler