Kesaksian Pecandu Berbicara Tentang Dampak Bahayanya PMO: Saya Seperti Orang yang Telah Dicuri Energinya

16 Mei 2023, 14:10 WIB
Ilustrasi. Kesaksian seorang pecandu terkait bahayanya PMO ((Pornografi, Mastrubasi, Orgasme) yang berdampak pada dirinya. /Unsplash/Adi Goldstein

PATRIOT BEKASI - Sebuah kesaksian datang dari seorang pecandu PMO (Pornografi, Mastrubasi, Orgasme) yang tidak dikenal yang kemudian berbicara soal dampak bahayanya prilaku menyimpang tersebut.

Sosok ini mengaku telah melakukan aktivitas PMO selama setahun demi memuasakan dirinya.

Namun hal tersebut justru menyeret dirinya ke dalam jurang yang dalam, ia mendapat dampak negatif setelah melakukan PMO.

Aktivitas PMO yang dilakukan seseorang anonim ini dilakukan saat masa Sekolah Menengah Pertama (SMP) tepatnya di tahun ketiga.

Dari kesaksiannya, ia melakukan mastrubasi tidak menentu kadang sehari sekali atau seminggu sekali.

Baca Juga: Komentar Nyeleneh Pelatih Timnas Thailand, Kabar Kurang Baik Timnas Indonesia Jelang Laga Final Sea Games 2023

Pada saat itu dirinya hanya memprioritaskan studi dan belum memperhatikan bahayanya mastrubasi yang dilakukan.

Setelah melakukan aktivitas memuaskan diri tersebut, dirinya menjadi mudah berkeringat, urin berwarna kuning, impoten, dan merasa sangat tertutup.

Bahkan sangking merasa tertutupnya, ia tidak mengatakan sepatah kata pun kepada orang lain.

Waktu berlanjut saat seorang anonim ini memasukki masa liburan, di sini ia melakukan aktivitas PMO dengan gila-gilaan.

"Di masa liburan sebelum masuk sekolah, saya melakukan mastrubasi gila-gilaan," ujarnya dikutip Patriot Bekasi dari TikTok @nofapsukses.

Selang beberapa minggu setelah melakukan aktivitas memuaskan diri itu, waktu liburan sekolah pun berakhir, akan tetapi penampilannya berubah drastis.

Baca Juga: Pasca Insiden Tertembaknya Warga, Kapolres Gunungkidul Minta Maaf

Rupanya ia telah merasakan dampak bahayanya PMO yang ditandai dengan ciri-ciri yang cukup menonjol.

"Pori-pori kulit besar, komedo di hidung, banyak sekresi minyak, banyak ketombe di kulit kepala. Saya terjangkit penyakit kulit, setiap musim panas kulit akan terasa sangat gatal," katanya.

Tidak berhenti di situ, dirinya bahkan mengakui bahwa wajahnya tidak seperti anak berusia 16-17 tahun.

"Tidak peduli bagaimana saya menyisir rambut di bagian depan kepala, itu akan kotor sesudahnya," ujar sosok anonim tersebut.

Baca Juga: One Piece 1084: Pantas Dragon Khawatir, Ternyata Anggota Ksatria Suci Berasal Dari Kelompok Ini

Selain dampak kepada mental, tubuhnya pecandu PMO ini juga selalu merasa bau dan takut untuk mencuci pakaianya setiap hati.

Hal yang paling menakutkan menurutnya, bagian ketika dirinya berubah menjadi seseorang tanpa kemampuan sosial.

"Tanpa menyebutkan lebih lanjut, Anda sudah bisa membayangkan bagaimana penampilan saya. Perubahan yang luar biasa, seperti orang yang telah dicuri energi kehidupannya," menutup, ujar dari kesaksian seseorang pecandu PMO.***

Editor: Ahmad Zaki Kusnaedi

Tags

Terkini

Terpopuler