Ahli Sebut Akan Ada Gelombang Pengungsian Penduduk Dunia ke Asia Terkait Pergerakan Asteroid

- 19 April 2021, 11:45 WIB
Para ahli luar angkasa memprediksi sebuah asteroid akan menabrak bumi di sekitar Amerika dan Eropa yang dapat menyebabkan gelombang pengungsian penduduk dunia ke Asia, Timur Tengah, dan Pasifik.
Para ahli luar angkasa memprediksi sebuah asteroid akan menabrak bumi di sekitar Amerika dan Eropa yang dapat menyebabkan gelombang pengungsian penduduk dunia ke Asia, Timur Tengah, dan Pasifik. /PIXABAY

Dalam scenario tersebut, para ahli ruang angkasa mengatakan asteroid tersebut akan ditemukan pada 21 April 2021.

Selanjutnya, sistem pemantauan dampak akan mengidentifikasi asteroid tersebut pada 20 Oktober 2021, sebagai tanggal dampak potensial.

Baca Juga: Bocoran Ikatan Cinta 19 April 2021: Geram Terhadap Aldebaran, Akankah Mama Rosa Nekat Cari Tahu Sendiri?

"Artinya kita hanya punya waktu selama enam bulan sebelum asteroid menabrak Bumi untuk membuat rencana," kata pernyataan para ahli luar angkasa, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Daily Star, Senin, 19 April 2021.

Pada awalnya, kemungkinan asteroid 2021 PDC benar-benar bertabrakan dengan planet kita hanya 1 dari 2500 dalam situasi hipotesis ini.

Namun simulasi mengatakan bahwa setelah seminggu para ilmuwan harus menghentikan pengamatan mereka karena tertutup silau langit dari bulan purnama.

Baca Juga: Jozeph Paul Zhang Mengaku Nabi ke-26, Robikin Emhas: Sangat Melukai Umat Islam di Seluruh Penjuru Dunia

Ketika mereka melanjutkan pengamatan melalui teleskop mereka, situasinya menjadi jauh lebih serius karena menjadi jelas asteroid, yang ukurannya diperkirakan berkisar antara 35 meter dan 700 meter, sedang menuju langsung ke Bumi.

"Jika asteroid berada pada lintasan tabrakan, probabilitasnya akan terus meningkat, mencapai setinggi 30 persen pada akhir minggu, 70 persen pada minggu depan, dan 90 persen selama minggu berikutnya," katanya.

Seiring berjalannya waktu, para ahli ruang angkasa akan dapat menentukan di mana asteroid mungkin akan menyerang.

Halaman:

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: Daily Star


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x