Artinya:
Ambillah zakat dari sebagian harta mereka, dengan zakat itu kamu membersihkan dan mensucikan mereka dan mendoalah untuk mereka. Sesungguhnya doa kamu itu (menjadi) ketenteraman jiwa bagi mereka. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.
Baca Juga: Ide Menu Buka Puasa Hari ke-7 Ramadhan: Resep Tahu Berontak Khas Cilacap
Isi kandungan surat At-Taubah ayat 103 yaitu Allah SWT memerintahkan Rasul-Nya dan orang yang menjadi penggantinya, seperti imam kaum muslimin untuk memungut zakat dari kaum mukmin demi membersihkan mereka dan menyempurnakan imannya.
Maksudnya zakat itu membersihkan mereka dari dosa dan akhlak tercela, dari kekikiran, dan dari cinta yang berlebihan kepada harta benda.
Zakat itu menyuburkan sifat-sifat kebaikan dalam hati mereka dan mengembangkan harta mereka.
Baca Juga: Review One Piece 1046: Wujud Lain Sun God Nika, Luffy Serang Kaido dengan Tampilan Dewa Petir
Yakni untuk kaum mukmin secara umum, dan kususnya kepada mereka yang menyerahkan zakat.
Dalam ayat ini terdapat anjuran mendoakan mereka yang membayar zakat, baik oleh imam atau wakilnya, dan sebaiknya diperdengarkan agar hati orang yang menyerahkan zakat merasa tenteram.
Ayat ini juga menunjukkan, bahwa dianjurkan menyampaikan kegembiraan di hati orang mukmin dan mendoakannya untuk menenangkan hatinya.