Bacaan Surat At Taubah Ayat 103 dengan Tulisan Arab dan Latin, Menjelaskan Perintah untuk Mengeluarkan Zakat

- 9 April 2022, 02:00 WIB
Ilustrasi zakat fitrah. Isi kandungan surat At Taubah ayat 103.
Ilustrasi zakat fitrah. Isi kandungan surat At Taubah ayat 103. /Dok Baznas

PR BEKASI - Perintah mengeluarkan zakat ternyata tertera dalam surat At Taubah ayat ke 103.

Surat At Taubah adalah salah satu surat ke 9 yang ada di dalam Al-Quran.

Dalam surat At Taubah ayat 103, terdapat perintah Allah SWT pada Rasulullah untuk mengambil zakat dari harta untuk membersihkan dan menyucikan diri.

Baca Juga: Banyak Spekulasi BIGBANG Bubar Usai Rilis Lagu Still Life, YG Entertainment Akhirnya Buka Suara

At Taubah merupakan surat Madaniyyah yang terdiri dari 129 ayat.

Berikut adalah bacaan surt At Taubah ayat 103 yang menjelaskan tentang mengeluarkan zakat sebagaimana dimuat dalam artikel yang sebelumnya pernah tayang di Mantra Pandeglang dengan judul "Perintah Mengeluarka Zakat, Isi Kandungan Surat At Taubah Ayat 129 Lengkap Tulisan Arab, Latin dan Artinya,".

Surat At Taubah Ayat 103:

خُذْ مِنْ أَمْوَٰلِهِمْ صَدَقَةً تُطَهِّرُهُمْ وَتُزَكِّيهِم بِهَا وَصَلِّ عَلَيْهِمْ ۖ إِنَّ صَلَوٰتَكَ سَكَنٌ لَّهُمْ ۗ وَٱللَّهُ سَمِيعٌ عَلِيمٌ

Arab-Latin: Khuż min amwālihim ṣadaqatan tuṭahhiruhum wa tuzakkīhim bihā wa ṣalli 'alaihim, inna ṣalātaka sakanul lahum, wallāhu samī'un 'alīm

Artinya:

Ambillah zakat dari sebagian harta mereka, dengan zakat itu kamu membersihkan dan mensucikan mereka dan mendoalah untuk mereka. Sesungguhnya doa kamu itu (menjadi) ketenteraman jiwa bagi mereka. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.

Baca Juga: Ide Menu Buka Puasa Hari ke-7 Ramadhan: Resep Tahu Berontak Khas Cilacap

Isi kandungan surat At-Taubah ayat 103 yaitu Allah SWT memerintahkan Rasul-Nya dan orang yang menjadi penggantinya, seperti imam kaum muslimin untuk memungut zakat dari kaum mukmin demi membersihkan mereka dan menyempurnakan imannya.

Maksudnya zakat itu membersihkan mereka dari dosa dan akhlak tercela, dari kekikiran, dan dari cinta yang berlebihan kepada harta benda.

Zakat itu menyuburkan sifat-sifat kebaikan dalam hati mereka dan mengembangkan harta mereka.

Baca Juga: Review One Piece 1046: Wujud Lain Sun God Nika, Luffy Serang Kaido dengan Tampilan Dewa Petir

Yakni untuk kaum mukmin secara umum, dan kususnya kepada mereka yang menyerahkan zakat.

Dalam ayat ini terdapat anjuran mendoakan mereka yang membayar zakat, baik oleh imam atau wakilnya, dan sebaiknya diperdengarkan agar hati orang yang menyerahkan zakat merasa tenteram.

Ayat ini juga menunjukkan, bahwa dianjurkan menyampaikan kegembiraan di hati orang mukmin dan mendoakannya untuk menenangkan hatinya.

Baca Juga: Info Jadwal Vaksinasi Booster di Jawa Barat 9 April 2022, Terbuka KTP Seluruh Indonesia

Demikian juga agar kita menyemengatkan mereka yang berinfak dan beramal saleh dengan doa, pujian dan sebagainya.

Dia mendengar doamu, mendengar yang akan menjadikan-Nya mengabulkan permohonan. Dia mengetahui keadaan hamba dan niat mereka, membalas masing-masing yang beramal sesuai amalnya dan sesuai niatnya.

Terhadap perintah ini, Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melaksanakannya, Beliau menyuruh para sahabat berzakat dan mengirimkan petugas zakat untuk mengumpulkan zakat dari tempat yang jauh. Apabila ada orang yang datang kepada Beliau membawa zakatnya maka Beliau mendoakannya.***(Ajeng R H/Mantra Pandeglang)

Editor: Thytha Surya Swastika

Sumber: Mantra Pandeglang


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah