Hari Sastra Indonesia Ditetapkan Berdasarkan Kelahiran Sastrawan Penulis 'Salah Asuhan'

- 3 Juli 2020, 12:53 WIB
Cover novel "Salah Asuhan" karya Abdoel Moeis *)
Cover novel "Salah Asuhan" karya Abdoel Moeis *) /

'Pemahaman Salah Asuhan' keluaran Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan pada 1985 mendeskripsikan 'Salah Asuhan' sebagai novel yang membahas pembauran serta benturan antara kebudayaan Timur dan Barat.

Baca Juga: Jelang Akhir Pekan Pertama Bulan Juli, IHSG dan Nilai Tukar Rupiah Dibuka Bervariasi

'Salah Asuhan' bercerita tentang Hanafi, pemuda Minangkabau yang berada di tengah pendidikan dan lingkungan yang menganut nilai-nilai dan sikap hidup orientasi Barat.

Pendidikan Barat yang salah membuat dia tak bisa membaur dengan bangsanya, tapi tidak pula diterima oleh kaum Barat.

Hanafi dianggap salah asuhan karena kebarat-baratan.

Baca Juga: Larang Penggunan Kantong Plastik, Anies Baswedan: Usaha Kita agar Jakarta Semakin Bersahabat

Hanafi dinikahkan dengan Rapiah, namun bercerai karena memilih untuk menjalin kasih dengan Corrie du Busse, seorang gadis Indo-Prancis.

Kehidupan rumah tangga Hanafi dan Corrie tidak harmonis dan Hanafi hidup dalam penyesalan.

Selain itu, dalam 'Di Balik Tirai Salah Asuhan' dari Syafi Radjo Batuah, karakter Corrie dalam novel yang diterbitkan dan dalam naskah aslinya sangat berbeda.

Baca Juga: Jadikan Upin Ipin Bahan Guyonan oleh Netizen, Malaysia Kecam Indonesia

Halaman:

Editor: Billy Mulya Putra


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x