PR BEKASI - Ahli astronomi telah mengumumkan kejadian yang lebih menakjubkan dari biasanya, tepatnya pada 24 Juni 2022.
Fenomena planet-planet yang akan tersusun secara berurutan pada 24 Juni 2022, dapat disaksikan dengan mata terbuka tanpa teleskop.
Susunan planet-planet ini akan lebih menarik sejak pagi hari pada 24 Juni 2022.
Sebagai planet yang berukuran kecil, Merkurius akan lebih jelas Anda lihat pada 24 Juni 2022.
Baca Juga: Do It Yourself: 4 Cara Mudah Penyemaian Bibit Tanaman Murah dan Mudah di Rumah
Ditambah lagi, posisi bulan sabit yang pudar di antara Venus dan Mars, semakin menarik parade 5 planet ini.
Ia terlihat seakan-akan berfungsi sebagai proxy Bumi, meski sinarnya tak seterang malam hari.
Pada bulan ini, planet-planet tersebar lebih jauh di langit, bahkan jarak antara Merkurius dan Saturnus akan menjadi 107 derajat, dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari Onfocus, pada Rabu, 22 Juni 2022.
Baca Juga: Resmi! Fabio Vieira Bergabung dengan Arsenal: Ini Adalah Tim yang Fantastis
Pemandangan menyenangkan dari kelima planet ini akan menyambut bangun pagi Anda sepanjang bulan Juni 2022.
Padahal, melihat dua atau tiga planet berdekatan adalah kejadian yang agak umum.
Jarang sekali manusia dapat menyaksikan dengan mata telanjang sebuah fenomena keindahan alam adanya lima planet berdekatan dan sejajar.
Baca Juga: Cegah Polarisasi Pemilu 2024, Kapolri Bersama Dewan Pers Sepakat Menjaga Politik yang Sehat
Yang lebih luar biasa lagi tentang susunan bulan ini adalah bahwa planet-planet itu disusun menurut urutan alaminya dari Matahari.
Sepanjang bulan Juni 2022 sesaat sebelum Matahari terbit, Anda dapat melihat Merkurius, Venus, Mars, Jupiter, dan Saturnus secara berurutan.
Lima planet ini akan membentang di langit dari rendah di timur hingga lebih tinggi di selatan langit Bumi.
Baca Juga: Fabio Vieira Resmi Bergabung ke Arsenal, Sebut Klub Barunya Bersejarah
Merkurius akan lebih sulit dikenali di awal bulan, namun tak lama akan naik lebih tinggi dan menjadi lebih cerah secara signifikan, membuatnya lebih mudah untuk dilihat, dan dengan demikian melengkapi susunan planet.
Sebelumnya, lima planet dengan mata telanjang dirangkai melintasi cakrawala secara berurutan adalah pada bulan Desember 2004.
Namun, menariknya tahun ini posisi antara Merkurius dan Saturnus memiliki jarak yang jauh lebih pendek.
Baca Juga: Rayakan Jakarta Hajatan ke-495, Simak Rangkaian Acara yang Bisa Dikunjungi
Jika kondisi langit sedang berawan, masih ada pagi di hari yang lain untuk menikmati pemandangan lima planet dengan mata telanjang yang menghiasi cakrawala tenggara.***