Pengembang beralasan mereka menderita kerugian yang tidak bisa dipulihkan karena tidak ada perintah pendahuluan.
Pengembang beralasan mereka menderita kerugian yang tidak bisa dipulihkan karena tidak ada perintah pendahuluan.
Epic Games dalam berkas tersebut menuduh Apple melakukan monopoli karena secara eksplisit melarang kompetitor.
Pengguna iPhone kini tidak bisa lagi mengunduh Fortnite atau game lainnya buatan Epic Games di App Store.
Meski begitu, Apple menyatakan kebijakan ini tidak mempengaruhi akun pengembang untuk Unreal Engine, perangkat lunak buatan Epic Games yang dipakai pengembang lain untuk mendukung game atau aplikasi buatan mereka.
Baca Juga: Kabar Baik untuk Penggemar Balap Motor, Kini Indonesia Resmi Masuk Kalender Seri MotoGP Tahun Depan
Apple menyatakan bisa memasukkan Fortnite lagi ke App Store jika Epic Game menghapus metode pembayaran yang mereka ciptakan sendiri.
Epic Games menolak saran dari Apple, mereka berpendapat mematuhi Apple berarti "berkolusi dengan Apple untuk melanggengkan monopoli dalam pembayaran di iOS".
Epic Games menggugat Apple atas penghapusan tersebut, mengklaim aturan App Store melanggar undang-undang antitrust.
"Epic membuat keputusan yang melanggar. Mereka kemudian maju ke pengadilan untuk menyatakan bahwa hak mereka telah dilanggar," menurut Apple.
Baca Juga: Sempat Dikabarkan Sakit Keras, Intip Penampilan Jet Li yang Berperan sebagai Kaisar di Film 'Mulan'
Editor: M Bayu Pratama
Sumber: REUTERS