PR BEKASI - Anak-anak yang terisolasi dalam ruangan dengan jangka waktu yang lama akan mempengaruhi kesehatan mental pada anak.
Menurut WHO, gangguan kesehatan mental seperti depresi telah meningkat 25 persen karena anak-anak terisolasi dalam ruangan selama pandemi Covid-19.
Padahal, kesehatan mental akan berkembang sangat baik jika anak-anak lebih sering melakukan aktivitas di luar ruangan.
Baca Juga: Kreator Ms Marvel Tahu Fans akan Marah Ketika Ubah Kekuatan Kamala Khan
Berikut adalah 8 manfaat beraktivitas di luar ruangan untuk meningkatkan kesehatan mental anak, dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari Healthline, pada Sabtu, 2 Juli 2022.
1. Kortisol berkurang
Menurut Joel Warsh, dokter anak bersertifikat dan pendiri Integrative Pediatrics, stres yang berujung pada hiperstimulasi adrenal dapat dikurangi dengan bersantai sejenak.
"Dengan meluangkan waktu untuk menjauh dari alam, [orang tua dan anak-anak] dapat mengurangi kadar kortisol, mengurangi stres, dan akhirnya mengubah kesehatan secara keseluruhan," kata Joel Warsh.
2. Menurunkan tekanan darah dan detak jantung
Penelitian menunjukkan bahwa keluar rumah menurunkan aktivitas sistem saraf simpatik, di mana respons sistem saraf ini menyebabkan stres dan kelelahan jangka panjang.
3. Peningkatan vitamin D
Warsh juga menyebutkan pengaruh vitamin D akan mempengaruhi masalah psikologi seseorang.
“Tingkat vitamin D yang lebih rendah telah dikaitkan dengan tingkat masalah kesehatan mental yang lebih tinggi,” ujarnya.
4. Peningkatan kualitas tidur
Gary Fedoroff, direktur pembelajaran pengalaman untuk Newport Healthcare, mengatakan durasi istirahat yang kurang cukup akan mempengaruhi seseorang dalam hal mental.
“Jika Anda mengalami kesulitan tidur, Anda mungkin merasa lebih cemas, depresi, mudah tersinggung, atau gelisah. Ini juga memengaruhi toleransi kesusahan dan frustrasi Anda. Kurang tidur membuat masalah yang muncul terasa kurang terkendali," kata Gary Fedoroff.
5. Kesejahteraan emosional
Dia juga menyampaikan pentingnya melepaskan penat di ruangan terbuka dapat mengatasi trauma yang kuat.
“Bagi mereka yang menderita kecemasan dan depresi terkait trauma, terutama sebagai akibat dari semua yang telah kita alami selama beberapa tahun terakhir dengan pandemi, berada di luar ruangan dapat sangat bermanfaat untuk meningkatkan kesejahteraan emosional,” ujarnya.
6. Peningkatan kognisi dan kreativitas
Baca Juga: Lirik Lagu MORE - J-Hope BTS yang Trending di YouTube, Lengkap dengan Terjemahan Bahasa Indonesia
Michelle Dean, dari Connections Wellness Group, mencatat 4 peningkatan sebagai bahwa efek dari bermain di luar ruangan di antaranya peningkatan konsentrasi, fungsi kognitif, kreativitas, dan motorik.
“Dunia luar ruangan dipenuhi dengan pemandangan, suara, dan aroma yang memicu rasa ingin tahu dan mengundang eksplorasi aktif, penemuan, dan pengalaman baru,” kata Michelle Dean.
7. Kurang perenungan
Dia menemukan bahwa seseorang saat merenung di alam bebas lebih mudah mengelola intensitas emosionalnya setiap saat.
"Pengalihan yang sehat ini dapat membantu mengalihkan perhatian sementara dari merenungkan, sehingga mengurangi intensitas emosi yang terkait dengan perenungan dan membuatnya lebih mudah dikelola," jelasnya.
8. Hubungan yang lebih baik
Fedoroff juga menunjukkan bahwa keluar ruangan dapat menjernihkan suasana ketika keadaan tegang di rumah.
“Ketika orang tua dan anak-anak bersama di luar, itu memberi mereka kesempatan untuk berbagi pengalaman bersama di tempat yang netral tanpa harapan dan batasan sehari-hari di rumah mereka,” jelas Fedoroff.***