Cek Fakta: Gara-gara PSBB Seorang Pria Dikabarkan Bertelur, Tanda Kiamat Sudah Dekat, Simak Faktanya

16 Mei 2020, 21:21 WIB
ILUSTRASI bertelur.* /Pixabay/

PIKIRAN RAKYAT - Tersiar kabar di media sosial Facebook yang menyatakan bahwa kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) sebagai upaya meminimalisasi penyebaran virus corona berhasil membuat seorang pria bertelur.

Berdasarkan penelusuran Pikiranrakyat-bekasi.com sebagaimana dikutip dari laman Turn Back Hoax, dapat dipastikan bahwa kabar tersebut merupakan informasi hoaks.

Kabar tersebut pertama kali dibagikan oleh pemilik akun Facebook BangSyamrin Dion dengan narasi sebagai berikut.

"Gara-gara PSBB manusia sampai bertelur, tanda sudah mulai KIAMAT," tulis dalam narasi yang beredar.

Baca Juga: Turut Andil dalam Penemuan Obat Virus Corona, Indonesia Ikut Program Uji Coba Vaksin dari WHO 

Bersama dengan narasi tersebut, pemilik akun Facebook BangSyamrin Dion mengunggah video berdurasi 2 menit 6 detik berisi sejumlah orang tengah merundingkan sesuatu.

Video serupa telah diunggah di kanal YouTube Hindra Huang dengan judul "Manusia bertelur seperti ayam" pada 22 Juni 2016 silam.

Hingga Turn Back Hoax Mafindo melaporkan hal ini, unggahan manusia bertelur gara-gara PSBB telah dibagikan oleh lebih dari 8.900 pengguna Facebook lain.

Berdasarkan hasil penelusuran sebagaimana dikutip Turn Back Hoax dari salah satu media nasional, ditemukan fakta bahwa seorang remaja berusia 15 tahun asal Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan mengeluarkan dua butir telur utuh dari duburnya pada 2018 lalu.

Baca Juga: Kasus Pertama Kalinya, Anjing Bulldog Positif Virus Corona 

Remaja bernama Akmal tersebut ditangani di Rumah Sakit Syeh Yusuf, Gowa.

Akmal mengeluarkan telur jenis ayam ras. Sebelumnya pada 2015 silam, Akmal juga mengeluarkan telur dari tubuhnya sebanyak lima kali.

Melalui tampilan gambar dari hasil rontgen, Ratnah, dokter yang menangani Akmal mengatakan bahwa fenomena ini disebut sebagai Corpus Alenium atau masuknya benda asing ke dalam tubuh.

Ratnah menjelaskan bahwa posisi telur berada di bagian Rektum atau Usus Besar tempat penampungan tinja sebelum keluar, telur tersebut sudah pasti tidak akan bisa bertahan lama di dalam tubuh Akmal. Hal itu pula lah yang menyebabkan Akmal mengalami sakit perut yang tak tertahankan.

Baca Juga: Sekolah Diliburkan, Konsultasi Kehamilan Remaja di Jepang Justru Meningkat Selama Pandemi 

Ratnah juga mengatakan bahwa terdapat robekan pada anus Akmal sehingga memungkinkan telur keluar dari sana.

Berdasarkan fakta yang ada, dapat ditarik kesimpulan bahwa PSBB di masa pandemi virus corona dengan keluarnya telur dari tubuh manusia tidak ada hubungannya sama sekali.

Kejadian yang menimpa Akmal terjadi dua tahun lalu dan itu terjadi karena alasan kesehatan pribadi.***

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: Turn Back Hoax

Tags

Terkini

Terpopuler