"Awas! Virus Corona Bisa Menyebar Lewat Asap Rokok"
Faktanya, ahli epidemiologi Universitas Airlangga Surabaya, Windhu Purnomo menegaskan asap rokok tidak menyebarkan Covid-19.
Justru, seorang perokok yang terinfeksi Covid-19 risiko kematiannya lebih tinggi dibanding yang bukan perokok. Sebab, tanpa mereka sadari asap rokok itu sudah merusak sebagian saluran pernafasan.
"Asap rokoknya tidak menyebarkan virus corona. Malah perokok tanpa mereka sadari sudah merusak sebagian saluran nafas, jadi artinya risiko untuk meninggal lebih tinggi daripada orang yang tidak merokok," kata Windhu.
Baca Juga: Tersangka UU ITE Bila Minta Maaf Tak Perlu Ditahan, Pengamat: Pak Kapolri Juara!
Namun, droplet(percikan liur) bisa keluar bersamaan dengan asap rokok yang dihembuskan perokok. Droplet itulah yang kemungkinan bisa menularkan Covid-19 ke orang lain bukan asap rokoknya.
Menyoal penularan virus corona Covid-19 lewat udara atau transmisi airborne kata Windhu, yang dimaksud Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) adalah bukan ada di udara bebas. Tetapi airborne dari hasil dari keluarnya droplet.
Penyebaran Covid-19 lewat udara yang telah tercampur droplet tadi kebanyakan muncul di dalam ruangan tertutup, seperti di bioskop.
Sebab, Windhu menilai sirkulasi udara di dalam bioskop tidak begitu baik.