Cek Fakta: Mabes Polri Dikabarkan Tangkap Ustaz Yahya Waloni ke Penjara, Ini Faktanya

- 25 Februari 2021, 14:00 WIB
Sampul dari video hoaks - penangkapan Ustaz Yahya Waloni.
Sampul dari video hoaks - penangkapan Ustaz Yahya Waloni. /Tangkapan layar YouTube/Suara Istana/YouTube/Suara Istana

Kanal YouTube tersebut telah memiliki subscribers sebanyak 185.000 dan dalam video yang diunggahnya mengenai penangkapan Ustaz Yahya Waloni telah ditonton oleh 817 ribu dan ada 10 ribu orang yang menyukai.

Akan tetapi, dalam video yang berdurasi 10 menit 7 detik tersebut, tidak ada satu informasi yang memuat soal penangkapan dari Ustaz Yahya Waloni, sebagaimana yang menjadi tajuk dari konten tersebut.

Baca Juga: Hasil Puslabfor Spesimen Rambut Jennifer Jill Sudah Keluar, Polisi: Positif Mengandung Metafetamin

Baca Juga: Posko Pengungsian Tanggul Jebol Citarum Mulai Ditinggalkan, Kapolres Metro Bekasi Ungkap Penyebabnya

Faktanya, isi dari video itu adalah cuplikan ceramah yang dilakukan oleh ustaz tersebut yang mendoakan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri agar cepat meninggal karena dianggapnya Megawati telah berbuat zalim.

Tak hanya itu, isi dari video tersebut adalah cuplikan dari perkataan mantan Politisi Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean, yang mengatakan untuk selalu melawan radikalisme dan intoleransi di media sosial dengan buzzer kebenaran, buzzer NKRI, dan buzzer bangsa.

Sementara, ketika dilakukan penelusuran di Google dengan kata kunci "Yahya Waloni Ditangkap Polisi", tidak ditemukan satupun media yang memberitakan hal tersebut.

Foto yang menjadi sampul dari video itu pun dapat dipastikan sebagai hoaks karena merupakan editan.

Baca Juga: Didukung ASEAN-OSHNET Tangani Pandemi, Ida Fauziyah: Demi Pemulihan Sektor Ketenagakerjaan  

Ketika dicari foto yang serupa dengan seorang sipir membuka penjara, ditemukan berita dari politikindonesia.com dengan judul "Kunjungan Tengah Malam Nasir, Sipir Cipinang Dimutasi", dan diterbitkan pada 12 Februari 2012.

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x