Network
PR BEKASI - Seiring meningkatnya kasus virus Corona (Covid-19), pemerintah tengah gencar menjalankan program vaksinasi untuk mencegah banyaknya korban yang kritis.
Anak-anak saat ini menjadi target vaksinasi, setelah lansia dan orang dewasa mayoritas sudah mendapatkan dua dosis vaksin Covid-19.
Tak jauh beda dari vaksinasi orang dewasa, pada program vaksinasi anak-anak belakangan ini, kerap beredar berita tak sedap.
Di Twitter, heboh sebuah unggahan video yang memperlihatkan seorang anak yang divaksinasi, dan diberi narasi bahwa anak tersebut mendapat suntikan vaksin kosong.
Unggahan itu dibagikan oleh akun Twitter @P3nj3l4j4h_id pada 27 Januari 2022 lalu, dan telah ditonton lebih dari enam ribu penayangan.
"Terjadi lagi yang kesekian x nya penyuntikan vaksin kosong kepada masyarakat. Apakah ini salah satu gerakan untuk menggagalkan program vaksinasi Covid pemerintah," ujar narasi unggahan tersebut.
"Masihkah hal begini selesai dengan kata 'maaf' @satgascovid19id @DivHumas_Polri? lokasi sekolah Tunas Harum Bangsa Semarang Jateng," sambungnya.
Lalu benarkan video dan narasi yang beredar luas di media sosial tersebut?
