Tersiar Kabar Semua Petugas Laboratorium UNAIR Positif Virus Corona, Simak Faktanya

- 30 Mei 2020, 08:30 WIB
Beredar pesan berantai mengenai semua petugas laboratorium UNAIR terinfeksi virus corona
Beredar pesan berantai mengenai semua petugas laboratorium UNAIR terinfeksi virus corona /Kominfo

PIKIRAN RAKYAT - Beredar kabar dengan narasi bahwa seluruh petugas laboratorium di Universitas Airlangga (Unair), Surabaya, Jawa Timur, positif tertular Virus Corona. Narasi ini beredar melalui pesan berantai WhatsApp.

Berikut narasi lengkapnya:

"....karena seluruh petugas Lab di Unair kena positip Covid , jadi Lab nya saat ini lumpuh...," bunyi narasi yang beredar di pesan berantai WhatsApp.

Baca Juga: Wacana Penerapan New Normal di Bidang Pendidikan, IDAI: Harus Sesuai Kepentingan Kesehatan

Namun setelah ditelusuri, ternyata informasi tersebut adalah hoaks.

Dikutip Pikiranrakyat-bekasi.com dari situs resmi Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemenkominfo) Sabtu, 30 Mei 2020, faktanya tidak semua petugas lab UNAIR yang tertular Virus Corona dan lab tetap beroperasi dengan pembatasan penerimaan sampel.

Ketua Pusat Informasi dan Humas (PIH) UNAIR Suko Widodo menjelaskan pihaknya terpaksa membuat kebijakan pembatasan layanan pengujian sampel swab PCR pendeteksi COVID-19.

Baca Juga: New Normal di Indonesia Siap Diterapkan, Muhammadiyah Tak Setuju jika Rumah Ibadah Kembali Dibuka

Hal itu buntut dari sejumlah petugas lab positif terpapar Virus Corona.

Pihaknya pun melayangkan surat pengumuman pembatasan tersebut kepada Dinas Kesehatan Jawa Timur.

Surat pengumuman diteken oleh Direktur Institut Tropical Disease (ITD) Unair Prof Maria Inge Lucida.

Baca Juga: Cuitan Porno dan Terlibat dalam Majalah Playboy, Dirut TVRI Iman Brotoseno Jawab Kritikan Netizen

Karena tenaga laboratorium ITD UNAIR sebagian positif terpapar Virus Corona dan kapasitas laboratorium yang kami miliki terbatas, untuk sementara waktu ITD Unair hanya menerima sampel baru COVID-19 dari RSUA.

"Upaya tersebut dilakukan 14 hari sejak 26 Mei 2020," bunyi salah satu poin dalam surat pengumuman tersebut Rabu, 27 Mei 2020.

Suko mengungkapkan, selama ini pihaknya menerima permintaan tes swab yang cukup tinggi. Namun kebijakan pembatasan itu terpaksa diambil demi kualitas layanan.

Baca Juga: Jelang New Normal, PLN Siapkan Tiga Fase Protokol Pelaksanaan Kerja

"Alasan pembatasan tersebut menjaga kualitas layanan," ujar Suko.

Klaim bahwa seluruh petugas laboratorium atau lab di Universitas Airlangga (Unair), Surabaya, Jawa Timur, positif tertular Virus Corona atau COVID-19, adalah salah.

Informasi ini masuk kategori hoaks jenis false context (konteks keliru). False context adalah sebuah konten yang disajikan dengan narasi dan konteks yang salah.

Baca Juga: Proyek Kereta Cepat Kembali Dilanjutkan, Rute Diperpanjang Hingga Surabaya

Biasanya, false context memuat pernyataan, foto, atau video peristiwa yang pernah terjadi pada suatu tempat, namun secara konteks yang ditulis tidak sesuai dengan fakta yang ada.***

Editor: Billy Mulya Putra

Sumber: Kominfo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x