Di Hadapan Petinggi MPR, Jokowi Sebut Telah Berikan Listrik Gratis 6 Bulan untuk 20 Juta Pelanggan

9 Juli 2020, 12:24 WIB
Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo //ig @bambang.soesatyo

PR BEKASI - Para pimpinan Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) mengadakan pertemuan dengan Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat pada Rabu, 8 Juli 2020 siang.

Bukan hanya perihal silaturahmi di antara dua lembaga negara, pertemuan tersebut juga membawa angin segar bagi 20 juta pengguna listrik di Indonesia.

Ketua MPR Bambang Soesatyo mengatakan dalam pertemuan itu Presiden Jokowi menjelaskan stimulus yang diberikan pemerintah di tengah pandemi Covid-19. Salah satunya adalah membebaskan biaya tagihan pemakaian listrik selama 6 bulan.

Baca Juga: Kementerian ESDM Umumkan Harga Terbaru Biodiesel Bulan Juli, Alami Kenaikan Ikuti Harga Pasar Dunia 

"Beliau sampaikan pemerintah sepakat memberikan subsidi kepada 20 juta pemakai listrik 450 watt, gratis 6 bulan dan diskon 50 persen bagi pengguna 900 watt," kata pria yang akrab disapa Bamsoet yang dikutip oleh Pikiranrakyat-bekasi.com dari RRI.

MPR pun mengapresiasi langkah cepat pemerintah dalam upaya pengendalian Covid-19. Pasalnya menurut Bamsoet, bantuan itu sangat dibutuhkan dalam kondisi sekarang.

"Saya kira ini upaya yang luar biasa daripada langkah yang diambil pemerintah. Beliau sampaikan betapa sulitnya keadaan kita saat ini dan semua pemimpin dunia juga merasakan hal yang sama," katanya.

Pada kesempatan itu, Jokowi juga menjelaskan langkah pemerintah dalam memberikan stimulus terhadap berbagai situasi ekonomi yang ada.

Baca Juga: Pemerintah Akan Libatkan TNI dalam Berantas Aksi Terorisme di Indonesia 

“Misalnya bunga untuk kesehatan dan sosial itu 0 persen. Itu kesepakatan dengan BI dan untuk UMKM 3,3 persen," ujar Bamsoet.

Selain ekonomi, pemerintah juga memberikan bantuan subsidi kepada pesantren sebesar Rp 2,6 triliun.

Bamsoet berharap bantuan pemerintah bisa mendorong pesantren atau lembaga pendidikan keagamaan agar berjalan dengan baik di tengah situasi covid-19.

"Apapun kita harus optimis, keluar dari situasi ini dengan baik,” ucap Bambang Soesatyo.***

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: RRI

Tags

Terkini

Terpopuler