Wishnutama menjelaskan target 736.000 wisatawan tersebut akan menghasilkan devisa sebesar Rp 13 triliun saat mengunjungi berbagai destinasi wisata di Indonesia.
Baca Juga: Kemarin, Ridwan Kamil Resmikan Cafe Kopi di Australia Saat 31 Kecamatan di Bekasi Terendam Banjir
Lebih lanjut Wishnutama membeberkan program Dana Alokasi Khusus (DAK) sebesar Rp 147 miliar di 25 daerah, 96 persen dana akan dialihkan ke sejumlah industri pariwisata demi menggerakan ekonomi pariwisata di Indonesia.
Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan dalam APBN 2020 terdapat DAK sebesar Rp 147 miliar yang saat ini belum digunakan oleh daerah akan dkonversi menjadi dana hibah untuk meningkatkan pariwisata agar target Kemenparekraf tercapai.
Menkeu berharap kebijakan tersebut dapat menstimulasi daerah-daerah dengan potensi pariwisata terbesar di Indonesia untuk meningkatkan kegiatan ekonomi masyarakat.***