Network
PR BEKASI – Pada hari pertama perdagangan usai libur panjang masa lebaran 2022, Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG telah dilanda aksi jual besar-besaran oleh investor.
Imbasnya, IHSG melemah 4,42% dan ditutup berada di level 6.909,75 pada perdagangan hari ini, Senin 9 Mei 2022.
Pada perdagangan perdana IHSG di bulan Mei ini, 1.749.498 saham ditransaksikan dengan volume Rp23,76 miliar.
Adapun nilai transaksi turnover pada perdagangan IHSG menyentuh Rp24,41 triliun.
Baca Juga: Kapan One Piece Chapter 1049 Rilis? Berikut Jadwal dan Spoiler
Adapun investor asing di pasar reguler dilaporkan melepas saham-saham hingga mencatat net foreign sell Rp2,6 triliun rupiah.
Secara khusus, sejumlah saham dengan kapitalisasi kakap atau blue chip mendapat sorotan lantaran terkena auto reject bawah alias ARB.
Saham terdalam termasuk untuk saham perbankan raksasa memiliki bobot terbesar dalam kapitalisasi pasar IHSG.
Misalnya, Bank Central Asia (BBCA) atau emiten sektor finansial dengan kapitalisasi terbesar di bursa saham domestik ambruk 6,46% ke level 7.600 per saham.
Baca Juga: Link Baca Cerita Asli KKN di Desa Penari versi Nur dan Widya, Pernah Viral Tahun 2019
Pelemahan ini tak ayal ikut menumbangkan kekuatan IHSG dalam perdagangan hari ini.
Selain itu ada Bank Mandiri (BMRI) yang turun 6,98% ke level 8.325/saham dan Bank Rakyat Indonesia (BBRI) melemah 6,98% ke level 4.530/saham.
Saham lainnya yang terkapar dan masuk dalam jajaran top losers ialah MNC Energy Investments (IATA) yang ambles 6,93% ke level 188/saham dan Astra International (ASII) turun 6,93% ke level 7.050/saham.
Saham-saham raksasa dari sektor teknologi juga terhempas dalam.
Baca Juga: Kejutan One Piece 1049, Terungkap Penderitaan Rakyat Wano Kuni Pernah Terjadi di Era Doflamingo
Di antaranya adalah Bukalapak.com (BUKA) tumbang 6,81% ke level 356/saham, serta saham GoTo Gojek Tokopedia (GOTO) melemah 6,62% ke level 254/saham.
Banyaknya saham big caps yang ambles berjaeaah ini membuat kapitalisasi pasar IHSG menguap hingga lebih dari Rp300 triliun.
Dikutip dari laman resmi BEI, kapitalisasi pasar IHSG pada perdagangan terakhir bulan April atau 28 April 2022 mencapai Rp9.555 triliun.
Nilai tersebut turun drastis dibandingkan kapitalisasi pasar IHSG hari ini yang tercatat Rp9.229,6 triliun.
Namun dalam tiga bulan terakhir, tren transaksi investor asing di bursa saham Indonesia masih positif atau mencatatkan net foreign buy Rp49,12 triliun di pasar reguler.***
