Seiring Perlambatan Pemulihan Ekonomi AS, Kurs Rupiah Terkoreksi Melemah 40 Poin

- 24 September 2020, 13:53 WIB
ILUSTRASI kurs rupiah terhadap dolar AS.*
ILUSTRASI kurs rupiah terhadap dolar AS.* //ANTARA

 

PR BEKASI – Nilai tukar atau kurs rupiah yang ditansaksikan antarbank di Jakarta pada Kamis, 24 September 2020 pagi terkoreksi.

Hal tersebut terjadi seiring kekhawatiran pasar terhadap perlambatan pemulihan ekonomi.

Dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Antara, diketahui pada pukul 9.00 WIB, rupiah melemah 40 poin atau 0.27 persen menjadi Rp14.855 per dolar AS.

Baca Juga: Meski Sudah Sembuh dari Covid-19, Penyintas Tetap Diminta untuk Latihan Pernapasan dengan Teknik Ini

Angka tersebut berubah dari sebelumnya Rp14.815 per dolar AS.

“Sentimen penguatan dolar masih terjadi selamal dan bisa berimbas pagi ini yang bisa menekan rupiah hari ini,” kata Kepala Riset dan Edukasi Monex Investindo Futures Ariston Tjendra di Jakarta.

Ariston mengataan bahwa penguatan dolar tersebut dipcu kekhawatiran pasar terhadap pelambatan pemulihan ekonomi di AS.

Baca Juga: Dicecar DPR Soal Wacana Kurikulum Baru, Nadiem Makarim Bersumpah: Pelajaran Sejarah Tidak Dihapus

Hal itu pula yang mendorong indeks saham AS turun dalam semalam.

“Kekhawatiran pelambatan pemulihan ekonomi AS ini muncul karena pandemi yang masih berlangsung, tapi paket kedua stimulus fiskal AS masih belum ada kesepakatan,” kata Ariston.

Ia lanjut menjelaskan, sementara itu terkait isu pemulihan ekonomi dan kondisi pandemi dalam negeri juga bisa memberikan tekanan terhadap rupiah.

Baca Juga: Dicecar DPR Soal Wacana Kurikulum Baru, Nadiem Makarim Bersumpah: Pelajaran Sejarah Tidak Dihapus

Selain itu, Ariston juga memperkirakan hari ini rupiah bergerak di kisaran Rp14.750 per dolar AS hingga Rp14.900 per dolar AS.

Sementara pada Rabu, 23 September 2020 lalu, rupiah ditutup melemah 30 poin atau 0.2 persen menjadi Rp14.815 per dolar AS dari sebelumnya Rp14.785 per dolar AS.

Diketahui bahwa selama pandemi berdampak ke segala sektor termasuk ekonomi salah satunya yakni nilai kurs.

Baca Juga: Ilmuwan Sebut Orang Dewasa 9 Kali Lebih Mungkin Meninggal Akibat Covd-19 Ketimbang Anak-anak

Hal tesebut terjadi bukan hanya pada rupiah saja melainkan nilai mata uang di hampir setiap negara.***

Editor: Puji Fauziah

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x