Pria 40an yang Melempar Batu Bata ke Lokasi Syuting Drama Park Eun Bin Dituntut

1 Mei 2023, 11:54 WIB
Lokasi syuting drama Park Eun Bin kena serang warga, pria 40an melempar batu bata. /Soompi

PATRIOT BEKASI - Dilaporkan bahwa pria berusia 40an yang melemparkan batu bata ke lokasi yuting drama baru dari aktris Park Eun Bin telah dituntut.

Pada 30 April 2023, Kantor Polisi Hyehwa di Seoul mengumumkan bahwa mereka sedang menyelidiki seorang pria berusia 40an tanpa penahanan atas tuduhan melukai orang lain.

Dari hasil penyelidikan polisi, alasan dari pria atau yang disebut Tuan A ini melemparkan batu bata lantaran terganggu oleh cahaya dan kebisingan selama syuting drama Park Eun Bin.

Diinformasikan kalau judul dari drama tersebut ialah 'Diva of the Uninhabited Island' yang dibintangi oleh Park Eun Bin.

Baca Juga: Kim Hee Ra Tunjukan Rasa Sayangnya ke Song Hye Kyo, Pemeran Lee Sara di The Glory: Cinta Kita...

Sebagai tanggapan, perusahaan produksi mengatakan, "Kami akan lebih berhati-hati agar hal ini tidak terjadi lagi di masa mendatang."

Saat kejadian ini dilaporkan, netizen pun memberikan berbagai tanggapan, salah satunya mereka bersyukur tidak ada korban luka serius dalam insiden ini.

Selain itu, mereka juga berargumen bahwa lingkungan di lokasi syuting perlu diperbaiki, di mana kontroversi tentang kebisingan dan gangguan lainnya sering muncul.

"Tentu saja, saya tidak dapat memahami atau membela tindakan Tuan A yang melempar batu bata, tetapi saya menunjukkan bahwa pembuatan film berlanjut hingga subuh dan berdampak pada warga," tulis salah satunya.

Baca Juga: The Glory Sabet 3 Penghargaan, Foto Bareng Song Hye Kyo dan Lim Ji Yeon Menarik Perhatian

Sebelumnya, drama You Have Done Well yang dibintangi oleh IU dan Park Bo Gum juga menimbulkan konflik dengan warga dan menjadi rumor.

Warga mengunggah masalah yang terjadi di media sosial dengan mengatakan bahwa dia mengunjungi Gochang Green Barley Field Festival untuk jalan-jalan, tetapi dihentikan dari pintu masuk karena syuting drama dan tidak dapat menikmati tur dengan baik karena semua pemotretan dikendalikan.

Saat kontroversi muncul, perusahaan produksi meminta maaf dengan mengatakan, "Pertama-tama, kami dengan tulus meminta maaf kepada warga yang telah mengalami ketidaknyamanan".

"Kami mencoba meminimalkan ketidaknyamanan dalam proses pembuatan film yang aman dan mencegah bocornya spoiler, tetapi sekali lagi kami mohon maaf karena tidak memberikan perhatian lebih kepada mereka yang telah meluangkan waktu berharga untuk berkunjung," sambung mereka.

Selain itu, beberapa drama menyebabkan gesekan dengan warga dan diliputi kontroversi atas pembuatan film gangguan, tetapi sampai kini berbagai masalah terkait hal ini masih kerap terjadi.***

Editor: M Hafni Ali

Sumber: Herald Pop

Tags

Terkini

Terpopuler