Network
PR BEKASI - Presenter Raffi Ahmad menyatakan bahwa setelah dia divaksin yang kedua, dia mengucapkan permohonan maaf kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) atas kasus yang ditimbulkan sebelumnya.
Raffi Ahmad mengatakan dia langsung dipanggil setelah mendapat vaksin, dan saat itulah memiliki kesempatan untuk mengobrol dengan Jokowi.
"Yang pertama aku lakukan itu, 'Pak, saya mohon maaf', karena yang gue lakukan, gue takut mengecewakan pihak Istana termasuk Pak Jokowi," kata Raffi Ahmad, sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari kanal Youtube Diaz Hendropriyono pada Selasa, 2 Februari 2021.
Baca Juga: Sebut NU Serupa dengan PDIP, Gus Miftah: Sama-sama Melestarikan Budaya
Dia mengungkapkan bahwa saat itu meminta maaf karena sempat ada berita yang dianggapnya bola liar.
Terlebih, dilanjutkan Raffi, dia sudah mendapat kepercayaan oleh Jokowi untuk menerima vaksin di awal vaksinasi.
Raffi juga menyampaikan kepada Jokowi kalau dia tidak mungkin membuat kecewa dan bersikap sembrono.
Baca Juga: Minta Tidak Matikan Karier AHY, Natalius Pigai: Dia Itu Aset Bangsa, Pemimpin Kelas Dunia
"Tapi saya juga bilang, 'Pak, saya juga tidak mungkin mengecewakan atau sembrono, mengecewakan atau sembrono. Saya tetap menjaga protokol kesehatan'," ujarnya.
Dia juga menceritakan perihal hasil dari pemeriksaan yang dilakukan oleh Polisi.
Raffi mencatat bahwa Jokowi pun sudah mendapatkan laporan soal polemik tersebut dari laporan saksi.
"Saya ceritain polisi begini begini, dan Alhamdulillah Pak Jokowi rendah hati banget dan beliau juga sudah mendapatkan laporan dari saksi," ucapnya.
Dilanjutkannya Jokowi pun memberi jawaban tidak apa-apa, dikatakan juga bahwa mungkin saja ada yang sirik dengan Raffi.
Selain itu jika memang tidak salah maka tidak mengapa.
Baca Juga: Ungkap HRS Center Tidak Pernah Ada Wujudnya, Haikal Hassan: Saya Bukan Anggota FPI
Diungkapkan Raffi, Jokowi juga sempat menanyakan perihal dunia hiburan saat ini.
"Itu yang pertama kali saya sampaikan sebelum ngomongin. Beliau pun nanya gimana kondisi dunia artis, film, tapi itu yang saya lakukan. Saya juga bilang, 'Pak, terima kasih ini pak, vaksin kedua saya masih diajak juga'," katanya.
Raffi mengatakan kalau mungkin saja sejak terjadinya kasus yang sampai membuatnya dipanggil ke Pengadilan, yang timbul dari bola liar, dia jadi tidak mendapat vaksin tahap kedua.
Baca Juga: Ingin Bertemu dengan Husin Shihab Terkait Kasusnya, Haikal Hassan: WA Saya Diblokir
Akan tetapi, dia merasa bersyukur masih diajak untuk vaksinasi, pihak Istana pun dikatakannya sudah mengerti dan mendengar klarifikasinya.
Tapi awalnya itu deg-degan banget. Gw takut aja, karena belum 24 jam.
Karena ya itu sebelum aku dipanggil sama Istana pas vaksin pertama, ditelepon sama pihak Istana, "Raffi, bersedia divaksin engga? oh iya bersedia".
Baca Juga: Budiman Sudjatmiko Soal Isu Kudeta AHY: Kita Harus Berhenti Kasihani Elite yang Manja
Tapi siap engga ada konsekuensinya, ada yang pro dan kontra, ada yang suka dan tidak suka, nanti Raffi siap engga kalau menghadapi serangan-serangan dari warganet.***
