"Saya belum pernah setakut saat ini mengemukakan pendapat yang berbeda dengan maksud baik memberikan alternatif. Langsung saja di-buzzer habis-habisan, masalah pribadi diodal-adil," kata Kwik Kian Gie dikutip dari Twitter @kiangiekwik, 6 Februari 2021.
Baca Juga: Natalius Pigai dan Abu Janda Jalin Kontak, Said Didu Beri Pesan Jangan Percaya Politisi
Menurutnya, berpendapat dengan data yang valid dan konstruktif sekalipun sering mendapat serangan dari para buzzer.
"Baik-baik, banyak terima kasih. Saya tak mikir dulu lebih baik tutup mulut total saja atau tambah giat dengan data yang valid dan konstruktif," tutur Kwik Kian Gie.
Dibandingkan era Orde Baru, Kwik Kian Gie mengungkap adanya kebebasan dalam mengeluarkan pendapat.
"Zaman Pak Harto saya diberi kolom sangat longgar oleh Kompas. Kritik2 tajam. Tidak sekalipun ada masalah," kata Kwik Kian Gie
Selain itu, Kwik Kian Gie membeberkan serangan-serangan buzzer tersebut dilontarkan dengan kata-kata kasar.
"Akan aku coba juga ikut-ikutan pakai kata 'sh*t' dan sejenisnya," tutur Kwik Kian Gie
Baca Juga: Mulai 10 Februari, Daop 1 Jakarta Tambah Perjalanan KA pada Gapeka 2021