Anak Angkat Ashanty Berhenti Jadi Santri Sejak Tak Lagi Dibiayai, LBH Minta Pertanggungjawaban

- 9 Februari 2021, 20:57 WIB
LBH meminta Ashanty untuk bertanggung jawab terhadap Muhammad Putra, anak angkatnya.
LBH meminta Ashanty untuk bertanggung jawab terhadap Muhammad Putra, anak angkatnya. /Instagram/@ashanty_ash

Yang artinya, kata pengacara dari LBH Keadilan itu mengatakan bahwa kini anak angkar Ashanty itu tidak lagi bisa bersekolah di ponpes tersebut.

Apabila ia ingin kembali maka akan dianggap sebagai santri baru dan akan dikenakan biaya pangkal sebesar Rp15 juta.

Baca Juga: Tidak Hanya Manusia, Korea Selatan Akan Lakukan Tes Covid-19 pada Hewan Peliharaan Kucing dan Anjing 

Namun, ia tidak berharap agar anak angkat Ashanty itu bisa bersekolah di situ lagi tetapi ia meminta kepada Ashanty untuk memberikan penjelasan kepada publik apa yang menjadi alasannya untuk berhenti membiayai sekolah Putra.

Sementara itu, dari anak angkat Ashanty mengatakan bahwa berdasarkan omongan dari orang-orang bahwa kehadirannya di keluarga Ashanty itu hanya dijadikan konten YouTube semata.

Bahkan kini, menurut pengakuan Putra bahwa nomor telepon dirinya sudah diblok oleh Ashanty. Ia mengaku sudah menghubungi orang yang bekerja dengan Ashanty namun jawabannya masih belum jelas.

Baca Juga: Ridho Rhoma Kembali Terjerat Kasus Narkoba, Polisi: Alasanya Hanya untuk Senang-Senang

Sehingga, janji Ashanty untuk memberikan telepon genggam baru pun hingga kini masih belum diberikan. 

Seperti diketahui, jika melirik Kanal YouTube The Hermansyah A6 Putra diangkat anak oleh Ashanty itu diketahui sudah tiga kali masuk ke pesantren dari sebelum kenal dengan Ashanty namun Putra seringkali kabur dengan alasan tidak betah.***

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: Indosiar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x