"Aku tidak menjual anak. Kalau aku mau menjual anak, saat itu ada dua pilihan, ada dua orang mau ambil anakku," kata Elly Sugigi.
"Katanya, lahiran diambil enggak usah lihat ibunya, enggak usah disusui, tapi dikasih rumah sama uang Rp250 juta saat itu, aku enggak mau pilih itu," sambungnya.
"Karena aku pengin susuin anakku dulu, anak pertama kan. Aku maunya 15 hari baru aku kasihin, aku susuin dulu, dikasih uang Rp500 ribu, tapi aku gak jual dia," ujar Elly Sugigi.
Elly Sugigi pun merasa sedih, karena putri sulungnya itu ternyata membenci dirinya dan menyesal mempunyai ibu seperti dirinya.
"Dia membenci aku. Saat ketemu sama aku dan Irfan Sebastian, aku dianterin cari anakku kan. Aku cari pas di hari ulang tahunnya itu, dua tahun lalu, ternyata wajahnya cantik banget, putih, bersih," kata Elly Sugigi.
"Dan dia ngomong, 'aku nyesal punya ibu kayak kamu, yang eksis di akun gosip, yang banyak masalah, kenapa aku dibuang waktu aku kecil?'," sambungnya.
Meski dibenci oleh putri sulungnya, Elly Sugigi mengaku tak marah dan mengingatkan putrinya bahwa mungkin hidup putrinya tak akan sesukses sekarang jika dulu berada dalam asuhannya.
"Kalau aku tidak membuang dia saat itu, tidak ngasih ke saudara, mungkin kehidupannya tidak seperti ini," ujarnya.