Terakhir, Indadari mengingatkan semua pihak agar bijak dalam menggunakan media sosial dan jangan sampai terbawa arus kesyirikan.
"Hati-hati dalam meng-share atau jadilah netizen yang bijak. Jangan sok ikut-ikutan komen 'lucunya, gemesnya', hanya karena tampilan bonekanya lucu," kata Indadari.
"Coba kalau bentuknya kayak jenglot, kayaknya gak bakalan ada yang muji lucu dan gemes kan," sambungnya.
"Makanya hati-hati, coba gunakan akalnya, pikirannya. Jadilah hamba Allah yang berpikir dan jangan terbawa arus kesyirikan," ujar Indadari.***