Ashanty Tuai Hujatan Usai Luncurkan Token ASIX hingga Panen Kontroversi: Gak Boleh Baper

- 11 Februari 2022, 20:50 WIB
Ashanty mengaku tak mau baper dalam menanggapi soal hujatan token ASIX.
Ashanty mengaku tak mau baper dalam menanggapi soal hujatan token ASIX. /Instagram/@ashanty_ash/

PR BEKASI - Pasangan artis Anang Hermansyah dan Ashanty kini telah resmi terjun di dunia kripto, dengan meluncurkan token sendiri.

Anang Hermansyah dan Ashanty meluncurkan token ASIX beberapa waktu lalu, dan langsung menjadi sorotan publik.

Di Twitter, hujatan dan kontroversi terus mengalir untuk token milik Anang Hermansyah dan Ashanty tersebut.

Beberapa waktu lalu, Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) Kementerian Perdagangan membuat cuitan dan menyebut token ASIX dilarang untuk diperdagangkan, karena tak termasuk dalam 229 aset kripto yang boleh diperdagangkan.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Gemini dan Cancer Sabtu, 12 Februari 2022: Jangan Remehkan Masalah Kesehatan

Sontak saja keterangan tersebut membuat publik gaduh, hingga menghujani Ashanty dengan hujatan.

Pada Jumat, 11 Februari 2022 ini, pasangan Anang dan Ashanty mendatangi Bappebti untuk meluruskan kisruh tersebut.

Keduanya menegaskan bahwa token milik mereka masih baru, dan masih dalam proses pendaftaran, dan akan segera terdaftar di Bappebti.

Menanggapi hujatan yang mengarah padanya, Ashanty mengaku tak boleh terlalu bawa perasaan (baper).

Hal itu diungkapkan Ashanty seusai menemui pihak Bappebti, bersama sang suami dan timnya.

Baca Juga: Resmi Dilamar Ferry Irawan, Venna Melinda: Ini karena Doa Mama

Ibu empat anak ini bahkan mengaku tak akan kapok untuk terjun ke bisnis baru ini.

"Di dunia kripto ini kan kita nggak boleh baper, kita selalu bilang ke semua orang yang ingin gabung dengan kita 'do your own research'" ujar Ashanty.

"Artinya kita bukan penganalisa keuangan kalian, untuk yang tahu kripto, kita sangat enak ngejelasinnya. Tapi buat yang gak tahu, kita harus effort memberi mereka pengetahuan soal ini," katanya menambahkan, sebagaimana dikutip dari YouTube Intens Investigasi pada Jumat, 11 Februari 2022.

Anang menjelaskan bahwa dirinya dan tim akan keliling Indonesia selama sebulan, untuk tur komunitas kripto di daerah untuk menjelaskan.

"Ini bagian dari masa depan, kalau kita tidak mengedukasi publik, ya nanti cuma beli-beli doang, tapi gak tahu fundamentalnya," ucap Anang.***

Editor: Nopsi Marga

Sumber: YouTube Intens Investigasi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x