Apakah Masker Ganda Bisa Mencegah Penularan Omicron? Simak Penjelasannya

19 Desember 2021, 20:48 WIB
Ilustrasi masker. Penggunaan masker ganda saat Omicron merebak apakah tetap efektif untuk mengindari varian tersebut? // pexels/Anna Shvets

PR BEKASI - Varian Covid-19 Omicron, yang kini memicu kekhawatiran masyarakat dunia, sudah ditemukan di Indonesia.

Pemerintah Indonesia pun meminta masyarakat tetap menjaga protokol kesehatan (prokes) dan tidak panik dalam mengadapi varian Omicron ini.

Menurut profesor kesehatan di Vanderbilt University School of Medicine, William Schaffner, MD, mengungkapkan bahwa Omicron lebih menular dibandingkan varian Covid-19 lainnya, dan diperkirakan bisa menghindari kekebalan dari vaksin dan infeksi sebelumnya.

Strategi pencegahan Covid-19 seperti penggunaan masker, vaksinasi, hingga jarak sosial, disebut bisa memperlambat penularannya.

Baca Juga: Cara Dapatkan Vaksin Covid-19 untuk Anak Usia 6-11 Tahun di Wilayah DKI Jakarta

Beredar kabar jika penggunaan masker ganda akan jauh lebih efektif dalam menangkal penularan Omicron. Benarkah?

Melansir laman Antara, agar masker efektif melindungi diri dari Covid-19, maka harus memenuhi kriteria tertentu.

Adapun kriteria tersebut antara lain pas di sisi wajah, sehingga tidak memiliki celah, memiliki kawat hidung untuk mencegah kebocoran udara dari atas, tidak boleh memakai katup atau ventilasi pernapasan, yang memungkinkan partikel virus keluar.

Berdasarkan keterangan dari Schaffner, masker bedah dan masker kain berlapis sesuai dengan pedoman tersebut.

Baca Juga: Kedapatan Makan Malam Berdua, Fuji Tampak Salah Tingkah karena Thariq Halilintar Lakukan Hal Ini

Jika Anda tidak nyaman menggunakan masker berlapis, maka bisa memilih jenis masker KN95, N95, atau KF94, yang sudah dirancang khusus.

Kendati demikian, hal paling penting adalah masker yang dipakai harus menutupi mulut dan hidung.

Meski Omicron bisa menjangkit orang-orang yang telah divaksinasi, tidak ada salahnya untuk tetap mendapatkan vaksin.

Selain itu, pasien Omicron pertama di Indonesia dikabarkan sudah pulih kembali.***

Editor: Nopsi Marga

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler