Network
PR BEKASI - Salah satu kebiasaan unik bagi sebagian masyarakat adalah membawa ponselnya atau handphone-nya ke dalam kamar mandi, baik saat buang air maupun mandi.
Namun ternyata ada bahaya di balik itu, menurut peneliti, penggunaan ponsel di kamar mandi dapat menyebabkan wasir.
Profesor Chris Berney ahli gastroenterologi Sydney tahun 2019 lalu melakukan operasi darurat terhadap seorang wanita berusia 23 tahun yang membutuhkan trombektomi ambeien setelah dia mengalami wasir serius.
Remaja tersebur termasuk di antara 15 anak muda lainnya. Selama 18 bulan terakhir kondisi sang remaja tidak dapat menemukan kondisi yang serius.
Baca Juga: Tanggapi Curahan Hati Azka Corbuzier, Deddy Corbuzier: Gak Masalah, Selama Tidak Menghina Siapa pun
“Saya mulai bertanya pada mereka berapa lama menghabiskan waktu di toilet dan beberapa orang menjawab menghabiskan waktu rata-rata 20, 25 menit, sampai setengah jam,” kata Prof Berney kepada wartawan yang dikutip oleh Pikiranrakyat-Bekasi.com dari News.com.au
Dia mengatakan beberapa orang menghabiskan waktu itu untuk melihat ponsel dan sementara mereka tidak melakukan kontrol sfingter dan pembekuan darah berkembang.
Wasir dapat terbentuk ketika orang yang mengalami konstipasi berusaha keras untuk pergi ke toilet atau karena tekanan yang meningkat selama kehamilan dan prevalensinya meningkat seiring bertambahnya usia.
Baru-bari ini Prof. Berney memperingatkan prevalensi
pada anak muda kemungkinan besar karena menghabiskan terlalu lama di toilet sembari melihat ponsel, dalam sebuah berita yang diterbitkan dalam jurnal Australia New Zealand Surgery .
Baca Juga: Paus Fransiskus Resmi Lantik 13 Kardinal Baru, Dua di Antaranya Berasal dari Asia Tenggara
Mengutip dari penelitian AS yang menemukan sembilan dari sepuluh orang yang menggunakan ponsel di toilet dan penelitian di Turki belum memberitakan tentang hubungan antara penggunaan ponsel di toilet dan wasir yang mendukung klaim tersebut.
Di antara anggota Gen Z yang lahir antara 1995 sampai 2010, persentasenya meningkat hingga 96 persen yang mengatakan mereka tidak menggunakan ponsel ke kamar mandi.
Selebgram Lauren Bath dari News Corp Australia, mengatakan berita itu sudah cukup untuk memberitakan bahayanya membawa ponsel ke toilet.
“Saya tahu dan saya sudah tidak lagi membawa ponsel ke kamar mandi,” katanya.
Baca Juga: Penyiksaan terhadap WNI di Negeri Jiran Kembali Terjadi, Kemenlu RI Panggil Dubes Malaysia
Ms Bath bekerja sebagai koki tiba-tiba waktu jam makan malam dia baru mengetahui lewat Instagram mengenai kecanduan membawa ponsel ke toilet sehingga dia langsung memeriksakannya.
Dia biasa menghabiskan delapan jam sehari membawa ponsel di toilet tetapi setelah mengetahui menjadi cemas meningkat dan akhirnya dia mengurangi kebiasaannya menjadi empat jam per hari.***
