Betah di Rumah Lawan Corona, Terapkan Pola Makan AB3 untuk Tingkatkan Daya Tahan Tubuh

- 14 April 2020, 13:08 WIB
ADA beberapa makanan tahan lama yang bisa disimpan tanpa harus dimasukkan ke dalam kulkas. Aman selama #DiRumahAja
ADA beberapa makanan tahan lama yang bisa disimpan tanpa harus dimasukkan ke dalam kulkas. Aman selama #DiRumahAja /PIXABAY/

PIKIRAN RAKYAT – Menurut Dosen Ilmu Pangan dan Teknologi Pangan Universitas Sebelas Maret Dr Dimas Rahadian Aji Muhammad mengatakan pola makan sangat erat kaitannya dengan daya tahan tubuh manusia terutama ketika menghadapi penyakit.

Dikutip oleh pikiranrakyat-bekasi.com dari situs resmi Universitas Sebelas Maret ia juga menyebut seseorang dengan pola makan yang baik akan memiliki daya tahan tubuh yang baik dibanding seseorang dengan pola makan yang tidak baik.

Pola makan dapat berakibat pada tingkat kefatalan infeksi Virus Corona.

Baca Juga: Imbas Penurunan Tingkat Hunian, 2.000 Karyawan Hotel di Palembang Terancam PHK

Pada seseorang dengan pola makan yang buruk seperti kekurangan asupan gizi yang baik atau memiliki penyakit bawaan akan meningkatkan risiko kematian.

Namun bagi yang memiliki daya tahan tubuh yang baik, bisa jadi virus corona hanya menempel saja tanpa menyebabkan infeksi jika disterilisasi.

Berdasarkan hasil riset kesehatan dasar yang dilakukan Kementerian Kesehatan pada tahun 2018 lalu membuktikan masih banyak masyarakat Indonesia yang mengalami kekurangan gizi dan menderita penyakit diabetes.

Baca Juga: Simak Alur Pendaftaran Kartu Prakekerja dan Ketentuannya

2 kelompok tersebut berisiko mengalami gangguan kesehatan yang fatal ketika terinfeksi virus corona.

Namun dengan menerapkan pola makan yang baik akan meningkatkan daya tahan tubuh sehingga mengurangi risiko gangguan kesehatan yang fatal jika terpapar virus corona.

Dimas mengatakan prinsip dari pola makan yang sehat harus meliputi aman, bergizi, beragam, dan berimbang atau disebut AB3.

Baca Juga: Investor Dorong Permintaan 'Save Haven' di Tengah Pandemi, Harga Emas Dunia Melonjak Naik

Aman berarti makanan yang dikonsumsi tidak mengandung zat-zat yang dapat meracuni tubuh dan bergizi artinya mengandung gizi yang lengkap antara lain protein, karbohidrat, lemak, vitamin, dan mineral.

Dimas menegaskan asupan gizi yang lengkap tentu harus diikuti dengan kebiasaan minum air putih serta aktivitas fisik yang cukup.

Sedangkan beragam maksudnya keberagaman makanan yang tidak berasal dari satu sumber mailainkan terdiri dari menu yang lengkap seperti daging, ayam, telur, kedelai, ikan dan lainnya karena pada prinsipnya kandungan gizi dalam makanan akan saling melengkapi satu sama lain.

Baca Juga: Betah di Rumah Lawan Corona, 4 Film Bioskop Tayang Gratis di YouTube

Selain itu berimbang artinya makanan yang dikonsumsi harus dalam jumlah yang seimbang antara lauk dan nasi sebagai bahan pokok.

“Memilik asupan gizi pada masa sekarang ini memang diutamakan untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Selain memegang teguh prinsip aman, bergizi, beragam, dan berimbang sangat disarankan untuk mengonsumsi sumber protein, vitamin, dan mineral lebih dari biasanya sebab ketiga komponen tersebut mempunyai kontribusi besar untuk meningkatkan daya tahan tubuh,” ungkapnya. ***

Editor: Billy Mulya Putra


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x