Daftar 14 Mitos dan 3 Fakta Menyusui, Yuk Pelajari jelang Hari ASI Sedunia 1 Agustus 2022

- 31 Juli 2022, 13:24 WIB
Ilustrasi ibu menyusui bayi, simak fakta dan mitosnya menjelang Hari ASI Sedunia 1 Agustus 2022.
Ilustrasi ibu menyusui bayi, simak fakta dan mitosnya menjelang Hari ASI Sedunia 1 Agustus 2022. /Pixabay/Satya Tiwari

Hal tersebut tidak perlu dilakukan, karena bayi sudah sangat akrab dengan bau dan suara Ibunya sendiri. Bahkan, puting memiliki 'bakteri baik' yang membangun sistem kekebalan tubuh bayi.

Baca Juga: Hari Pramuka 2022, Simak 16 Link Twibbon yang Dapat Dibagikan ke WhatsApp, Instagram, Twitter, dan Facebook

4. Bayi yang baru lahir harus dipisahkan dari ibunya

Faktanya, dokter, perawat, dan bidan sering mendorong praktik skin to skin atau Inisiasi Menyusui Dini (IMD) sesaat setelah bayi dilahirkan. Jika hal tersebut dipraktikkan dalam waktu satu jam, maka si bayi akan terbiasa untuk ke depannya.

5. Hanya boleh makan makanan biasa saat menyusui

Seperti orang pada umumnya, ibu menyusui pun perlu makanan yang seimbang. Jika seorang ibu merasa ada reaksi dari bayi setelah memakan sesuatu, yang terbaik adalah berkonsultasi dengan dokter.

Baca Juga: One Piece 1056: Alasan Shanks Klaim Harta Karun dan Masuk dalam Pertempuran Terungkap

6. Olahraga akan mempengaruhi rasa ASI

Sebagaimana diberitakan Pikiran-rakyat.com dalam artikel berjudul “Jelang Hari ASI Sedunia 1 Agustus, Berikut 14 Mitos Seputar Menyusui”, tidak ada bukti bahwa hal tersebut dapat mempengaruhi rasa susu ibu.

7. Menyusui tidak dapat dibantu oleh siapa pun

Faktanya, seorang ibu yang kesulitan menyusui dapat meminta bantuan dokter laktasi atau profesional lainnya sesegera mungkin.

Baca Juga: Hari Pramuka 2022, Berikut Tema dan Arti Logo Peringatan Hari Pramuka 14 Agustus 2022

8. Tidak boleh menggunakan susu formula sama sekali

Penggunaan susu formula diperbolehkan, asalkan sudah berkonsultasi dengan dokter laktasi atau profesional terlebih dahulu. Di samping itu, tetap tawarkan ASI kepada bayi sesering mungkin.

9. Banyak ibu yang tidak bisa memproduksi cukup ASI

Hampir semua ibu dapat menghasilkan jumlah ASI yang tepat untuk bayinya. Produksi ASI ditentukan oleh seberapa baik pelekatan, frekuensi menyusui dan seberapa banyak bayi mengeluarkan ASI setiap kali menyusui.

Halaman:

Editor: Akhmad Jauhari

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah