Stres
Stres memicu peningkatan peradangan dalam tubuh. Jika stres dan peradangan menjadi kronis, maka bisa merusak sistem kekebalan dengan menekan sel-sel yang melindungi tubuh kita dari penyerang, menurut Klinik Cleveland.
Baca Juga: Sempat Jadi Peliharaan Artis-artis, Simak 6 Mitos Seputar Ikan Cupang yang Populer Saat Pandemi
"Stres jangka panjang mengalihkan perhatian tubuh lebih ke arah naluri bertahan hidup dan lebih sedikit ke masalah pemeliharaan. Itulah alasan orang yang sedang stres lebih rentan terhadap infeksi," ujar Chow.
Perkuat sistem kekebalan Anda misalnya melalui yoga, berjalan-jalan di alam terbuka atau sekedar menelepon teman. Sebisa mungkin, temukan cara sehat untuk mengelola dan menghilangkan stres.
Sering alami infeksi telinga atau sinus
Baca Juga: Muslim Uighur Ditahan dan Diperlakukan Kejam, Warganet Serukan Dukungan dengan Ganti Profil Mereka
Jika Anda mengalami lebih dari empat infeksi telinga atau tiga infeksi sinus dalam setahun, Anda mungkin mengalami gangguan imunodefisiensi, menurut American Academy of Allergy Asthma and Immunology.
Hal yang sama berlaku jika Anda terkena pneumonia dua kali atau membutuhkan lebih dari dua rangkaian antibiotik dalam setahun.
Bila ini terjadi, Chow merekomendasikan untuk menemui dokter spesialis alergi dan imunologi untuk bisa mendiskusikan kemungkinan perawatan.