Temukan Mutiara Oranye Secara Tak Sengaja, Keluarga Nelayan Thailand Mendadak Jadi Milyuner

6 Februari 2021, 21:07 WIB
Mutiara oranye dengan harga fantastis ditemukan nelayan Thailand. /Pixabay/moritz32

PR BEKASI - Cukup langka untuk menemukan sebutir mutiara di dalam cangkang karena itu ketika ditemukan mutiara berwarna oranye tentu menjadi hal yang luar biasa.

Lebih luar biasa lagi, mutiara tersebut ditaksir seharga 330 ribu dolar AS atau sekitar Rp4,3 milyar.

Tak ayal bagai durian jatuh, hal itulah yang menjadi rezeki para  nelayan Thailand yang menemukan mutiara oranye tersebut.

Awalnya, Hatchai Niyomdecha (37) dan Worachat Niyomdecha (35) sedang berjalan di pantai Nakhon Si Thammarat di Teluk Thailand pada 27 Januari 2021 ketika mereka melihat pelampung yang ditinggalkan, dihiasi dengan kerang.

Baca Juga: Akui Kasus Video Syur Gisel Jadi Masalah Terberat, Gading Marten: Ini Akan Berpengaruh Sama Gempi 

Kakak beradik itu mengambil tiga ekor siput dari peralatan dengan rencana untuk dimakan.

Akan tetapi, apa yang ditemukan ayah mereka Bangmad Niyomdecha, 60 tahun, saat membersihkan cangkang kerang jauh lebih berharga daripada escargot segar.

Mutiara dengan warna tangerine, yang berukuran selebar uang receh dan beratnya 7,68 gram, ditemukan pada siput laut Melo melo, berbeda dengan mutiara tiram pada umumnya.

Mutiara yang sangat langka ini, yang terbentuk dalam gastropoda asli perairan Asia, dapat ditemukan dalam warna cokelat hingga warna oranye yang lebih didambakan, dan membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk terbentuk daripada mutiara biasa.

Baca Juga: Awas! Kebiasaan Lumrah Menggigit jari Sendiri Ternyata Bisa Disebut Kanibal Otomatis 

Hatchai, yang keluarganya berasal dari komunitas nelayan miskin, sangat percaya bahwa takdir yang membawa harta karun itu untuk mereka.

“Seorang lelaki tua berkulit putih dengan kumis panjang menyuruh saya untuk datang ke pantai agar saya dapat menerima hadiah. Saya pikir dia menuntun saya untuk menemukan mutiara," katanya, menceritakan tentang mimpi yang dialami beberapa hari sebelumnya.

Dia mengungkapkan keinginannya untuk menjual mutiara dengan harga tertinggi.

“Uang tidak hanya mengubah hidup saya, itu akan mengubah takdir saya. Seluruh keluargaku akan memiliki kehidupan yang lebih baik," ucapnya, sebagaimana dilansir PikiranRakyat-Bekasi.com dari New York Post pada Sabtu, 6 Februari 2021.

Baca Juga: Akui Jadi Titik Terendah dalam Hidup, Gading Martin: Perpisahan Sama Gisel, Gue Aja Kaget 

Sejak itu, dia didekati oleh setidaknya tiga pembeli, dua di antaranya menilai rendah nilai mutiara.

Keluarga tersebut, termasuk istri Worachat Niyomdecha, 35 tahun dan dua putra mereka, sedang bernegosiasi dengan pembeli dari China.

Pembeli itu diduga menawarkan sekitar 332 dolar AS setelah melakukan penilaian langsung, yang dijadwalkan bulan ini.***

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: New York Post

Tags

Terkini

Terpopuler