Jembatan Rel Kereta Api di Mexico Runtuh, Diduga Akibat Adanya Korupsi Proyek dan Struktur yang Lemah

5 Mei 2021, 14:14 WIB
Jembatan rel kereta api di Mexico, AS runtuh, ada kejanggalan yang diduga akibat adanya korupsi proyek dan struktur yang lemah. /Luis Cortes/REUTERS

PR BEKASI – Runtuhnya jembatan rel kereta api di kota Mexico, Amerika Serikat (AS) pada Senin, 3 Mei 2021 pukul 10.30 malam waktu setempat memakan banyak korban.

Dilaporkan sekitar 24 orang meninggal dunia akibat peristiwa tersebut dan 79 lebih orang mengalami luka-luka.

Ternyata terdapat kejanggalan dari runtuhnya jembatan rel kereta api yang sudah berumur 10 tahun itu. Dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari Reuters pada Rabu, 5 Mei 2021. Jembatan rel kereta api tersebut sudah lama diduga ada tuduhan korupsi.

Baca Juga: Resep Sup Ayam Rendah Kalori untuk Menu Berbuka Puasa dan Sahur

Selain tuduhan korupsi pada proses pembangunannya, jembatan tersebut juga memiliki struktur bangunan yang lemah.

Contohnya pada tahun 2014, jembatan rel kereta api ini sempat ditutup karena akan dilakukan perbaikan struktural, adalah jembatan tersebut baru dibuka dan diresmikan dua tahun yang lalu.

Selain itu, sejumlah warga yang tinggal disekitar daerah jembatan mengatakan bahwa, setiap kali kereta melintas di atas jembatan, tiang-tiang sebagai struktur penyangga akan bergetar.

Baca Juga: Pemudik Nekat dengan Dokumen Palsu Akan Dipidana, Berlaku Mulai Pukul 00.00 WIB pada 6 Mei 2021 Besok

Kemudian jembatan tersebut dibangun diatas sebidang tanah yang memiliki karakteristik tanah lembab, dan itu tidak cocok untuk dibangun konstruksi besar di atasnya.

Ketika terjadi gempa pada tahun 2017 silam, jembatan rel kereta api mengalami sejumlah kerusakan pada tiang penyangga jalur tersebut.

Salah seorang masyarakat, Victor Lara mengatakan bahwa Ia kerap kali melihat tiang dan balok jembatan bergoyang ketika kereta melintas.

“Setiap kali saya melihat kereta melintas, saya melihat tiang dan balok berguncang,” katanya.

Baca Juga: Arab Saudi Rilis Foto Terbaru Batu Hajar Aswad, Proses Pembuatan Fotonya Makan Waktu 50 Jam

Baca Juga: 7 Program Beasiswa LPDP 2021 Resmi Dibuka, Berikut Syarat, Jadwal, dan Panduannya

“Mereka (jembatan rel kereta api) tidak dibuat dengan baik,” lanjut Victor Lara.

Jembatan rel kereta api ini dibangaun pada awal tahun 2000-an oleh kontraktor CARSO Infraestructura y Construccion, sebuah bagian dari group perusahaan terkenal di Mexico.

Juru bicara dari kontraktor perusahaan tersebut belum memberikan tanggapan terkait runtuhnya jembatan rel kereta api. Mereka hanya mengatakan akan menunggu pendapat dari para ahli.

Sementara Presiden Mexico, Andres Manuel Lopez Obrador mengatakan akan menghukum mereka, pihak-pihak yang bertanggung jawab atas runtuhnya jembatan rel kereta api ini, dan menetapkan tiga hari ini sebagai hari berkabung nasional.

Wakil Presiden Amerika Serikat (AS), Kamala Harris dan Perdana Menteri Kanada, Justin Trudeau pun turut mengungkapkan belasungkawa kepada para keluarga, teman-teman dan korban yang kecelakaan runtuhnya jembatan rel kereta api di Mexico.***

Editor: Rinrin Rindawati

Sumber: REUTERS

Tags

Terkini

Terpopuler