Laporan 120 Benda Asing Mirip UFO Hebohkan Publik Amerika Serikat, Tanda Alien? Ini Kata Ilmuwan

17 Juli 2021, 07:10 WIB
Tentara Amerika Serikat laporkan temuan adanya benda asing di langit mirip UFO. /The New York Times/

PR BEKASI - Media lokal Amerika Serikat, The New York Times, mengungkap bahwa ada 120 laporan temuan benda asing di langit menyerupai UFO.

Pilot tentara Amerika Serikat turut melaporkan temuan benda asing di langit menyerupai UFO tersebut pada sekitar akhir Juni 2021 lalu.

Kendati demikian, intelijen Amerika Serikat menegaskan bahwa tidak ada bukti yang diklaim sebagai UFO oleh pilot tentara tersebut.

Baca Juga: Siaran Langsung NASA Rekam 10 UFO Berputar-putra Dekat Stasiun Ruang Angkasa

Pihak intelijen Amerika Serikat mengatakan bahwa benda asing yang dilihat oleh pilot tentara tersebut mungkin sebatas fenomena alam biasa.

Selain itu, pihak intelijen Amerika Serikat juga mengatakan kemungkinan lain seperti aktivitas militer yang dirahasiakan pemerintah dan sebagainya.

Publik sempat di Amerika Serikat dibuat heboh dengan adanya laporan temuan UFO itu.

Baca Juga: Pentagon Buka Suara Terkait 144 Temuan UFO di Langit Amerika Serikat

Berikut adalah pendapat ilmuwan terkait UFO atau adanya kehidupan di luar bumi, yang dikutip oleh Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Science Alert pada Sabtu, 17 Juli 2021.

Pendapat pertama disampaikan oleh ahli astrobiologi Jonti Horner. Menurutnya, tidak menutup kemungkinan ada kehidupan selain di Bumi.

Pasalnya, ada sekitar dua triliun planet di galaksi Bima Sakti saja. Itu pun belum terhitung planet-planet yang ada di galaksi lain.

Baca Juga: Ramai Fenomena UFO, Pemerintah AS Laporkan Tak Ada Bukti

"Saya merasa mustahil untuk meyakini pendapat bahwa Bumi adalah satu-satunya planet yang memiliki kehidupan dengan teknologi canggih," kata Jonti Horner.

Selanjutnya, ahli astrofisika Steven Tinay juga mengatakan bahwa tidak menutup kemungkinan adanya kehidupan di luar Bumi seperti mikroorganisme.

Akan tetapi, Steven Tinay tidak optimis kehidupan di luar Bumi memiliki kecerdasan seperti manusia maupun teknologi yang cukup canggih sehingga bisa bepergian antar galaksi.

Baca Juga: Gerombolan Benda Aneh Bercahaya Terbang di Langit Malam London, Diduga UFO

Terakhir, ahli astrobiologi Martin Van-Kranendonk memberikan pendapat yang pesimistis terkait kehidupan di luar Bumi.

Menurutnya, kemampuan manusia di Bumi untuk menjelajah ke planet terdekat saja seperti Mars butuh waktu jutaan tahun semenjak manusia ada.

Selain itu, lanjut Martin, pengetahuan manusia untuk mengukur adanya kehidupan luar Bumi juga terbatas lantaran data empiris yang tidak cukup mumpuni.***

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: Science Alert

Tags

Terkini

Terpopuler