Menteri Dalam Negeri Aljazair Sebut Kebakaran Hutan di Tizi-Ouzou Berasal dari Kriminal

12 Agustus 2021, 09:55 WIB
Menteri Dalam Negeri Aljazair menyebutkan bahwa kebakaran hutan di Tizi-Ouzou berasal dari perbuatan kriminal. /Reuters

 

PR BEKASI - Aktivis media sosial mengedarkan klip video yang mendokumentasikan momen penangkapan beberapa orang yang membakar pegunungan Tizi-Ouzou di Aljazair, Al Hadath yang dilaporkan pada hari Rabu kemarin.

Dikutip dari Al Arabiya oleh Pikiranrakyat-Bekasi.com pada Kamis, 12 Agustus 2021 Jaksa Penuntut Umum kota Tizi Ouzou di Aljazair, Abdelkader Amrouche, mengatakan bahwa pekerjaan sedang berlangsung dengan rancangan undang-undang untuk mengubah Undang-Undang Kehutanan.

Dia menjelaskan dalam wawancaranya dengan wartawan bahwa rancangan undang-undang ini mencakup hukuman berat bagi pelaku pembakaran di hutan, bahkan jika mereka masih kecil, menekankan bahwa hukuman ini dapat mencapai 30 tahun penjara.

Berdasarkan laporan Aljazair Press Service, Menteri Dalam Negeri, Otoritas Lokal dan Perencanaan Nasional, Kamel Beldjoud, mengatakan kebakaran hutan yang terjadi di berbagai bagian Tizi-Ouzou pada hari Senin telah menewaskan empat orang, berasal dari tindakan kriminal, dan meyakinkan para korban bahwa mereka akan diberi kompensasi.

Baca Juga: Kebakaran Terburuk di Yunani, Kobaran Api Rusak Pulau Evia dan Ribuan Orang Terpaksa Dievakuasi

Menteri Dalam Negeri, yang didampingi oleh menteri Pertanian dan Solidaritas Nasional, mengatakan kepada wartawan bahwa "penjahat yang penuh kebencian terhadap negara kita dan ingin menyakiti Aljazair berada di balik kebakaran yang terjadi di Tizi-Ouzou."

"Hanya tangan kriminal yang bisa berada di balik 50 kebakaran yang terjadi pada saat yang sama di berbagai bagian provinsi," tambahnya.

Kamel Beldjoud menunjukkan kesamaan kebakaran "kriminal" ini dengan kebakaran lain yang tercatat di bagian lain negara itu.

Dia mengatakan penyelidikan akan dibuka ke dalam kebakaran hutan untuk mengidentifikasi dan menghukum yang bersalah.

Baca Juga: Sekolah Seni Bela Diri di China Kebakaran, 18 Orang Dilaporkan Tewas dan 16 Lainnya Terluka

Menteri Dalam Negeri selanjutnya meyakinkan para korban bencana bahwa mereka akan diberi ganti rugi atas kerugian mereka.

"Sabtu depan, delegasi 130 hingga 140 ahli akan mengunjungi daerah yang terkena dampak kebakaran di Tizi-Ouzou untuk menilai kerusakan dan kerugian."

Kamel Beldjoud juga memberikan instruksi untuk memobilisasi semua fasilitas yang tersedia (seperti hotel, hostel pemuda, dll).

Tujuannya yakni untuk mengakomodasi keluarga yang kehilangan rumah karena kebakaran.

"Prioritas saat ini adalah melindungi penduduk setempat dan melestarikan kehidupan," katanya, meratapi hilangnya enam orang, termasuk seorang gadis berusia 23 tahun.***

Editor: Rinrin Rindawati

Sumber: Al Arabiya

Tags

Terkini

Terpopuler