PR BEKASI - Seorang wartawan dari NBC, Peter Alexander memberikan pertanyaan tentang Afghanistan kepada Joe Biden saat wawancara di Gedung Putih.
Namun setelah wartawan tersebut menyampaikan pertanyaannya, Joe Biden tidak langsung menjawab, dan hanya menyeringai.
Joe Biden belum sempat menjawab, tetapi petugas Gedung Putih langsung mematikan mic Joe Biden, sehingga jawabannya tidak dapat didengar sejumlah wartawan yang hadir.
Baca Juga: Pengamat Sebut Joe Biden Presiden Gagal dan Keburukannya Tertutupi oleh Media Anti-Donald Trump
"Jika Amerika masih ada di Afghanistan setelah tenggat waktu (31 Agustus 2021) apa yang akan Anda lakukan?" tanya wartawan NBC, Peter Alexander dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari Fox News.
Kemudian Joe Biden hanya tersenyum menyeringai, dan Gedung Putih mematikan mic Joe Biden. Walaupun dari video yang beredar, terlihat bahwa Joe Biden memberikan tanggapan, tapi tidak terdengar.
Peter Alexander kemudian memberikan pernyataan lewat Twitter pribadinya @PeterAlexander, wartawan itu mengatakan bahwa Joe Biden tidak menjawab pertanyaannya.
Baca Juga: Buka Suara Terkait Konflik Dd Afghanistan, Joe Biden: Jadi Evakuasi Tercepat dalam Sejarah Bagi AS
"Saya bertanya kepada Presiden Joe Biden, 'Apa yang akan dia lakukan jika orang Amerika masih ada di Afghanistan setelah batas waktu 31 Agustus 2021?' Tanggapannya: 'Anda akan menjadi orang pertama yang saya hubungi.' Tidak menjawab pertanyaan," tutur Peter Alexander.
Sejumlah wartawan yang berada di lokasi kejadian mengkonfirmasi bahwa Gedung Putih mematikan mic Joe Biden sebelum ia memberikan tanggapan.
"Gedung putih memotong mikrofon Presiden Joe Biden. Cukup luar biasa," tutur staf McConnell, Josh Holmes melalui Twitter.
Baca Juga: Joe Biden Bantah Klaim Afghanistan Akan Kembali ke Kondisi Sebelum Invasi AS 2001
Seorang komunikator dari Partai Republik, Matt Whitlock juga memberikan tanggapan melalui Twitter. Menurutnya kejadian tersebut menunjukkan kekhawatiran Gedung Putih atas jawaban Joe Biden tentang Afghanistan.
"Ya ampu, mereka memotong mikrofon Presiden Joe Biden sehingga tidak ada yang bisa mendengar jawabannya. Begitulah kekhawatiran Gedung Putih tentang Joe Biden menjawab pertanyaan tentang Afghanistan," ujar Matt Whitlock.***