Pria di Amerika Serikat Dituding Bunuh Keluarga, Usai mengira Apoteker Racuni Warga dengan Vaksin Covid-19

9 Oktober 2021, 12:20 WIB
Ilustrasi pembunuhan. Pria di Amerika Serikat dituding bunuh sejumlah orang usai mengira apoteker yang merupakan saudaranya meracuni warga dengan vaksin Covid-19. /Pixabay/PublicDomainPictures

 

PR BEKASI - Isu miring soal vaksin Covid-19 masih diyakini oleh sebagian orang di dunia.

Seperti halnya yang terjadi dengan pria asal Maryland, Amerika Serikat baru-baru ini.

Pria tersebut dituduh telah bunuh kakak, kakak ipar, dan teman ibunya akibat kesalahpahaman.

Ia mengira saudaranya yang seorang apoteker itu, membahayakan orang dengan vaksinasi Covid-19.

Baca Juga: Nigeria Hadapi Kendala Pembelian Vaksin Covid-19, Bank Dunia Kucurkan Dana Pinjaman Rp5,7 Triliun

Menurut dokumen pengadilan yang menyidangkan kasus ini Rabu, 6 Oktober 2021, Jeffrey Burnham, 46 tahun, ditangkap pada Jumat karena diduga membunuh kakak kandungnya, kakak iparnya, dan teman ibunya.

Dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari cbsnews.com pada Sabtu, 9 Oktober 2021, Brian Robinette, 58, dan Kelly Sue Robinette, 57, ditemukan tewas ditembak pada Kamis, 30 September 2021 waktu setempat.

Brian Robinette ditemukan di rumah mereka di Ellicott City, dekat Baltimore, kata polisi.

Korban lainnya, Rebecca Reynolds, 83 tahun, ditemukan tewas malam sebelumnya di Cumberland, dan mobilnya dicuri, kata polisi.

Baca Juga: Moderna Akui Vaksin Covid-19 untuk Jepang Terkontaminasi Logam: Pemasangan Salah dan Keteledoran Manusia

Burnham, yang tinggal di Cumberland, ditangkap Jumat di West Virginia.

Dia menghadapi banyak tuduhan telah bunuh beberapa orang dan ditahan tanpa jaminan di Allegany County, tempat Cumberland berada.

Dokumen tuntutan yang diajukan di pengadilan tidak menjelaskan motif pembunuhan tersebut.

Ibu Burnham mengatakan kepada polisi bahwa tersangka mengatakan ingin menanyai kakaknya yang seorang apoteker tentang keyakinan salahnya bahwa pemerintah meracuni orang dengan vaksin Covid-19.

Baca Juga: Puluhan Pasien di Australia Dilaporkan Meninggal Usai Vaksin Covid-19 Dosis Ke-2, Sebagian Besar Adalah Lansia

Menurut ibunya, Burnham mengatakan, "Brian tahu sesuatu."

Pada malam kejadian, ia diduga bunuh Rebecca Reynolds dan mencuri mobil Lincoln milik korban. Dengan mobil itu, tersangka ke rumah kakaknya yang berjarak 160 km.

Ia lalu menembak kakak dan kakak iparnya, sebelum melarikan diri dengan mobil Corvette korban. Dalam pelarian itu, ia kehabisan bensin dan minta kepada seorang warga di West Virginia.

Ia juga mengatakan bahwa dirinya akan muncul di televisi dan saudaranya "membunuh orang dengan suntikan Covid-19".

Baca Juga: WHO Umumkan Pengembangan Vaksin Penyakit Meningitis, Strategi Selamatkan 200 Ribu Nyawa per Tahun

Orang itu menelepon polisi, yang kemudian memburu dan menangkap tersangka kasus pembunuhan itu.

Pria tersebut akhirnya harus menerima akibat dari perbuatannya itu.***

Editor: Rinrin Rindawati

Sumber: CBS News

Tags

Terkini

Terpopuler