PR BEKASI – Seorang pria di Filipina hampir saja menjadi santapan buaya, setelah pria itu mengira buaya yang ia dekati untuk selfie hanya sebuah patung buaya realistis.
Pria itu bernama Nehemias Chipada yang berusia 68 tahun. Singkatnya ia sedang mengunjungi taman wisata alam Amaya View di Cagayan de Oro City, Filipina, pada 10 November 2021 lalu.
Saat berada dalam taman wisata alam itu Nehemias pun melihat patung buaya yang sangat realistis berada di kolam.
Saking realistis patung buaya itu, memunculkan niatnya untuk berselfie dengan patung buaya sepanjang 12 meter itu.
Tanpa curiga Nehemias memasuki kolam bahkan menepuk buaya ia dengan tenang. Namun dugaannya salah patung itu ternyata buaya sungguhan dan langsung menggigit tangan kiri Chipada.
Aksi penyerang itu terekam oleh kamera CCTV dan tidak lama rekaman itu menjadi viral di media sosial Filipina.
Baca Juga: Ameer Azzikra Meninggal Dunia, Zikri Daulay Tinggalkan Komentar: Orang Baik
Rekaman itu memperlihatkan Nehemias berteriak dan mencoba menarik tangannya keluar dari mulut buaya. Terlihat juga buaya itu mencoba menarik Nehemias untuk lebih masuk dalam ke kolam.
Beruntung Nehemias akhirnya bisa melepaskan diri dari mulut buaya, sebelum buaya itu bisa merobek tangannya, tapi dia mengalami luka parah yang memerlukan perhatian medis .
Seorang perawat yang bertugas di resor memberikan pertolongan pertama kepada pria berusia 68 tahun itu sebelum ambulans membawanya ke rumah sakit tempat dia menjalani beberapa operasi.
Menurut sumber di rumah sakit, pria itu menderita patah tulang dan delapan luka di lengan dan pihaknya.
Akibatnya ia membutuhkan jahitan dan ada taring buaya yang bersarang di dagingnya.
Mercy Joy Chipada putri dari Nehemias menuturkan tidak ada papan peringatan di taman wisata alam tersebut.
Baca Juga: Ameer Azzikra Meningggal Dunia, Sempat Ada Gangguan Liver dan Paru-paru
“Tidak ada peringatan yang memperingatkan kami untuk tidak memasuki kandang,” kata Mercy Joy Chipada seperti dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Oddity Central pada Senin, 29 November 2021.
“Karena jika ada, kita pasti tidak akan pernah pergi ke kolam itu,” paparnya.
Taman Wisata Alam itu setuju untuk menanggung biaya pengobatan Nehemias, tetapi seorang juru bicara menyangkal bahwa mereka telah lalai dalam mencegah kecelakaan yang mengerikan.
Baca Juga: Ucapan HUT KORPRI 29 November 2021, Hari Ini Pengingat Bagi Abdi Negara ke-50
Pihak manajemen Taman wisata alam mengeklaim bahwa telah ada peringatan bahwa daerah di mana serangan buaya terjadi merupakan daerah terlarang bagi pengunjung.
“Kami menyangkal tuduhan bahwa kami telah lalai,” kata COO Amaya View Candy Unabia.
“Mereka mengatakan mereka mengira buaya itu juga buatan, tetapi area itu sebenarnya dibatasi. Ada papan petunjuk dan pengingat terus-menerus dari pemandu wisata kami,” sambungnya.
Kantor Berita Filipina melaporkan pada 24 November 2021 bahwa Nehemias Chipada dan keluarganya telah memutuskan untuk tidak mengajukan tuntutan terhadap taman wisata alam tersebut, karena kedua pihak telah mencapai kesepakatan.***