Joe Biden Yakini Vladimir Putin Telah Merencanakan Serangan ke Ukraina Sabagai Pembuka Perang Dunia 3

19 Februari 2022, 10:14 WIB
Presiden AS, Joe Biden meyakini Presiden Rusia, Vladimir Putin telah merencanakan serangan ke Ukraina sebagai pembuka Perang Dunia 3. /Instagram/@Joe Biden

PR BEKASI – Presiden Rusia, Vladimir Putin diyakini telah memutuskan untuk melancarkan serangan ke Ukraina sebagai pembuka Perang Dunia 3.

Hal tersebut dikatakan oleh Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden dalam konferensi pers pada Jumat, 18 Februari 2022.

“Kami memiliki alasan untuk percaya bahwa pasukan Rusia berencana dan berniat untuk melancarkan serangan ke Ukraina dalam minggu mendatang,” katanya.

Baca Juga: Baca Kartu Tarot Hari Ini untuk Aries hingga Gemini: Hari yang Sulit untuk Zodiak Ini

Dalam konferensi pers tersebut, Joe Biden juga meyakini Vladimir Putin telah menyiapkan serangan untuk merebut ibu kota Ukraina, Kiev.

“Kami percaya bahwa mereka akan menargetkan Kiev, sebuah kota berpenduduk 2.8 juta orang. Kami menyerukan rencana Rusia dengan keras dan berulang kali,” katanya.

“Sampai saat ini, saya yakin dia telah membuat keputusan. Kami punya alasan untuk percaya itu,” tambahnya.

Baca Juga: Drama Ikatan Cinta 19 Februari 2022: Aldebaran Terjebak, Uang Rp50 Juta Melayang dan Reyna Tidak Ditemukan?

Joe Biden juga membantah bahwa Ukraina telah melancarkan serangan ke Donetsk yang disebutnya sebagai tuduhan palsu yang dikeluarkan oleh pasukan pro-Rusia di wilayah tersebut.

"Lihat, tidak ada bukti dalam pernyataan ini dan itu bertentangan dengan logika dasar untuk percaya bahwa Ukraina akan memilih saat ini dengan lebih dari 150.000 tentara dunia untuk memerintah di perbatasannya untuk meningkatkan konflik selama setahun." Katanya.

Tak sampai di situ, Joe Biden juga mengatakan bahwa pasukan pro-Rusia di timur Ukraina telah meningkatkan pelanggaran gencatan senjata di wilayah itu.

Baca Juga: Helen INTM Cycle 2 Mengaku Memiliki Kedekatan dengan Seseorang dalam Keluarga hingga Berikan Pesan Menyentuh

“Selama beberapa hari terakhir, kami telah melihat laporan tentang peningkatan besar dalam pelanggaran gencatan senjata oleh pejuang Rusia yang mencoba memprovokasi Ukraina,” katanya.

“Misalnya, penembakan di Taman Kanak-Kanak Ukraina kemarin yang menurut Rusia salah dilakukan oleh Ukraina,” tambahnya, dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari Express, Sabtu, 19 Februari 2022.

Rusia telah dituduh mencoba untuk melakukan krisis palsu di wilayah timur Ukraina yang memisahkan diri untuk memberikan alasan untuk melancarkan serangan dan memulai Perang Dunia 3.

Baca Juga: Cara Atasi Efek Samping Usai Mendapat Suntikan Vaksin Booster

Para pemimpin pasukan pro-Rusia di Donetsk dan Lugansk telah menyerukan warga sipil untuk mengungsi ke Rusia dengan mengatakan Ukraina telah melancarkan serangan rudal yang telah menyebabkan sebuah ledakan besar di kota Donbass.

Namun, pemerintah Ukraina telah membantah tuduhan bahwa mereka merencanakan serangan.

“Kami juga terus melihat semakin banyak disinformasi yang didorong oleh publik Rusia termasuk separatis yang didukung Rusia yang mengklaim Ukraina berencana meluncurkan serangan ofensif besar-besaran di Donbass,” katanya.

Baca Juga: J-Hope BTS Baru Saja Berulang Tahun, Berikut Deretan Lagu Solo Terbaiknya

Joe Biden juga mengancam Rusia untuk segera mencabut tuduhan mereka terhadap Ukraina jika tidak ingin terjadi Perang Dunia 3.

“Jangan salah, jika Rusia mengejar rencana ini, itu akan bertanggung jawab atas bencana dan perang pilihan yang tidak perlu,” katanya.

“AS dan sekutu kami siap untuk mempertahankan setiap inci wilayah NATO dari ancaman apa pun terhadap keamanan kolektif kami juga,” tambahnya.

Baca Juga: Hujan Pagi Ini di Wilayah Bekasi, Prakiraan Cuaca Hari Ini Sabtu, 19 Februari 2022

Meskipun pihaknya tidak akan mengirimkan pasukan ke Ukraina, namun Joe Biden mengaku bahwa AS akan selalu mendukung Ukraina.

“Kami tidak akan mengirim pasukan untuk memerangi Rusia, tetapi kami akan terus mendukung rakyat Ukraina," katanya.

Bahkan, Rusia juga terancam mendapatkan sanksi yang berat jika benar-benar melancarkan serangan ke Ukraina.

Baca Juga: Ibu 42 Tahun Kelahi dengan Hiu yang Mengigit Kakinya: Saya Tinju Wajahnya Berkali-kali

“Kami akan meminta pertanggungjawaban Rusia atas tindakannya, Barat bersatu. Kami siap menjatuhkan sanksi berat kepada Rusia jika Rusia terus menginvasi Ukraina," tutur Joe Biden.***

Editor: Thytha Surya Swastika

Sumber: Express

Tags

Terkini

Terpopuler